Bola Internasional

Pitch Invader di Laga Prancis vs Kroasia, Bukan Sekedar Aksi Biasa

Senin, 16 Juli 2018 05:34 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala
© Getty Images
Penonton yang menyusup ke lapangan di laga final Piala Dunia 2018. Copyright: © Getty Images
Penonton yang menyusup ke lapangan di laga final Piala Dunia 2018.
Aksi Protes

Setelah ditelusuri oleh INDOSPORT, aksi tersebut dilakukan oleh sekumpulan orang yang menamakan diri mereka Pussy Riot. Aksi tersebut telah direncanakan sebelumnya sebagai bentuk protes atas aksi polisi dan mengenang 11 tahun meninggalnya penyair Rusia, Dmitry Prigov. 

Bahkan lewat sebuah video yang diunggah ke Youtube, kelompok tersebut menuliskan permintaan mereka. Salah satu permintaan kelompok Pussy Riot adalah agar para tahanan politik dibebaskan. 

Selain itu, mereka juga menuntut penghentian penangkapan ilegal saat kampanye politik. Saat ini, pitch invader dari Pussy Riot masih dimintai keterangan oleh petugas, dan sudah 6 jam berlalu sejak kejadian tersebut hingga berita ini diterbitkan. 

Polisi tak mengizinkan pengacara dari Pussy Riot untuk menemui para anggotanya yang ditangkap di Stadion Luzhniki. 

Prancis Menjadi Juara Piala Dunia 2018

 

Setelah menanti 20 tahun, Prancis akhirnya berhasil meraih gelar juara Piala Dunia untuk kedua kalinya. #france #worldcupfinal #worldcup #pialadunia2018 #indosport

A post shared by INDOSPORT.com (@indosportdotcom) on

Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA