Bola Internasional

Diduga Terima Suap, Pelatih Peserta Piala Dunia 2018 Tak Senang

Senin, 30 Juli 2018 16:20 WIB
Penulis: Luqman Nurhadi Arunanta | Editor: Yohanes Ishak
© Goal International
Pelatih dan asisten pelatih Nigeria, Gernot Rohr dan Salisu Yusuf (kanan). Copyright: © Goal International
Pelatih dan asisten pelatih Nigeria, Gernot Rohr dan Salisu Yusuf (kanan).

INDOSPORT.com – Pelatih negara salah satu peserta Piala Dunia 2018 diduga menerima suap. Merasa tak terima, ia berdalih bahwa uang yang diterimanya hanya sebagai bentuk hadiah.

Dilansir dari AS, Federasi Sepakbola Nigeria (NFF) secara resmi melakukan investigasi terkait dugaan penerimaan suap oleh asisten pelatih Timnas Nigeria, Salisu Yusuf. Ia diduga menerima sejumlah uang agar dua pemain sepakbola masuk ke Timnas Nigeria untuk turnamen internasional.

“Benar bahwa NFF memulai investigasi awal dibantu oleh Komite Etik dan Fair Play,” ujar Ademola Olajire, direktur komunikasi NFF kepada BBC Sport.

Asisten pelatih Gernot Rohr itu membantah tuduhan NFF. Yusuf menganggap uang tersebut diberikan oleh agen pemain sebagai bentuk hadiah.

Sosok yang pernah melatih Nigeria di Olimpiade ini tidak mengetahui dua pemain yang dimaksud. Ia juga menolak jika kehadiran dua pemain tersebut di Timnas Nigeria karena suap yang diterimanya, yang mana dianggap sebagai hadiah.

“Tidak ada bukti atas dugaan suap terkait sejumlah uang dari agen dua pemain,” ungkap Yusuf.

“Sebenarnya agen itu hanya memberikan uang sebagai tanda “harapan” karena pemainnya telah masuk dalam tim untuk ajang internasional.”

“Saya menerima uang tersebut dari agen sepakbola sebesar 750 dolar (Rp10,8 juta), bukan 1.000 dolar (Rp14 juta) seperti yang diduga sebelumnya,” tambah Yusuf.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola dan Olahraga Lain di INDOSPORT