Liga Indonesia

Bantah Tampar Suporter, Edy Rahmayadi Hanya Elus-elus Pipi?

Selasa, 25 September 2018 13:55 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
 Copyright:
Edy Rahmayadi Tegakkan Aturan FIFA

Lebih lanjut,purnawirawan TNI itu menyebut bahwa apa yang dilakukan tak lepas dari upayanya menegakan aturan FIFA. Seperti diketahui bahwa FIFA sudah melarang penyalaan flare dalam sebuah pertandingan dengan hukuman denda yang mencapai RP20 juta.

"Begini, sepak bola Indonesia itu di bawah FIFA. FIFA sudah memerintahkan tidak ada flare, flare itu api. Itulah dilarang dia sampai ke PSSI, jadi setiap saat saya menandatangani pelanggaran se-34 provinsi di Indonesia, terkhusus Sumut.

Edy juga menyebut apa yang dilakukannya juga tak berhenti di Sumatera Utara (Sumut), namun juga ke wilayah lain dan klub-klub lain peserta Liga 1.

"Saya melarang itu untuk klub-klub lain ada 18 klub di liga 1. Salah satu yang tidak pernah bisa berhenti di Sumut, pas kebetulan di kampung saya dan saat ini Gubernurnya saya pula. Tetapi persoalannya bukan uang , malu Sumut tidak bisa tertib persoalannya seperti itu," jelasnya.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT