INDOSPORT.COM – Para suporter garis keras Olympique Lyon, telah menebar ujaran kebencian saat laga melawan Marseille pada Senin (24/09/18) kemarin.
Para ultras yang menamakan diri mereka sebagai Kop Virage Nord menyebut Marseille sebagai kota yang penuh dengan penyakit AIDS melalui selebaran yang mereka bagikan kepada para penonton.
Selain itu, mereka juga dengan terang-terangan mengatakan bahwa mereka membenci sang rival, dan umpatan-umpatan kepada Marseille, dilaporkan oleh laman Sun Sports.
Fans Lyon merupakan musuh bebuyutan klub Marseille di Ligue 1"Malam ini kami menjadi tuan rumah salah satu klub yang paling kami benci setelah Saint Etienne. Semuanya penuh kebencian terhadap mereka. Kota kotor, aksen yang konyol, dan apa yang disebut fans anti-rasis yang sebaliknya anti-Prancis,” cerca Virage Nord.
"Mari kita mengibarkan bendera North End (Lyon) yang tinggi terhadap klub selatan yang rendah, dan menenggelamkan Marseille. Marseille adalah kota yang dilanda AIDS.”
Presiden Lyon, Jean-Michel Aulas mengatakan tindakan ini merupakan perlakuan yang memalukan citra klub, dan pihak manajemen akan berupaya mengambil tindakan yang tegas.
“Selebaran penggemar itu konyol dan penuh kebencian. Kami bisa mengambil tindakan hukum citraa kami rusak dan tidak bisa ditoleransi. Kami mengutuk selebaran kebencian oleh North End. Namun, sayangnya itu tidak bisa dihukum di pengadilan,” ujar Aulas.
Pernyataan ini pun dinilai tak adil, sebab pada pekan lalu mereka melarang seorang untuk datang ke pertandingan Lyon seumur hidupnya setelah melakukan salam Nazi selama pertandingan Liga Champions melawan Manchester City.
The Genes meraih kemenangan setelah unggul 4-2 dari Marseille, dan berada di urutan keenam di Ligue 1 dengan mengantongi sepuluh poin.