Liga Indonesia

Bobotoh Seksi Turut Berduka atas Tewasnya Jakmania

Kamis, 27 September 2018 09:24 WIB
Penulis: Subhan Wirawan | Editor: Prio Hari Kristanto
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Meninggalnya salah satu pendukung Persija Jakarta, Haringga Sirla, jelang laga big match antara Persib vs Persija membuat publik Tanah Air berduka.

Hingga saat ini, ucapan belasungkawa hingga duka cita terus mengalir mulai dari publik figur hingga fans sepak bola di Indonesia dan salah satunya datang dari bobotoh cantik Jelly Jelo, yang turut memberikan ungkapan dukanya.

Melalui laman instagramnya, wamita berusia 33 tahun tersebut mengaku sangat terpukul dan terkejut usai mendengar kabar seorang pendukung Persija yang harus merenggang nyawa akibat dikeroyok pendukung Persib.

Dirinya pun mendoakan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan berharap agar kejadian keji tersebut tak terulang di masa depan.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Ya Alloh gusti, karunya teuing .. datang hayang nonton tanding, ai balik tinggal ngaran 😭 ikut berduka buat Haringga, supporter the jak yang di pukuli sama oknum2 nu teu baroga polo di stadion GBLA.. Semoga pihak polisi memproses pelaku nu ngagebug dan di hukum seberat-berat nya. Rek nepi iraha atuh? meni saling gebug wae tiap tanding teh. Sok goblog nya jelema teh 🤬 loba teuing ngaleg2 porstex atuh da, ai ges di tewak polisi mah kakara ngomong nyesel. Duh karunya teuing Haringga 😔😭 Semoga keluarga yg ditinggalkan di beri kesabaran .. Ges stop nepi dieu atuh, tong aya korban deui ti bobotoh atau ti the jak, jiga nu dendam na tak berujung, terus we hutri nyawa di bawar nyawa kitu? ... hutri : hutang

A post shared by jelly jelo (@jellyjel0) on

Nama Jelly Jelo memang sangat kental dengan Persib Bandung, bahkan dirinya kerap memposting dan mengunggah momen saat Persib bermain.

Seperti diketahui sebelumnya, Haringga Sirla harus merengang naywa lantaran di keroyok sejumlah oknum bobotoh di area lapangan parkir stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (27/09/18) lalu.

Akibat tindakan tersebut, delapan orang telah di tetapkan Kapolres Bandung sebagai tersangka dan diamankan di balik jeruji besi guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Buntut dari insiden tersebut, induk federasi sepak bola nasional (PSSI) pun akhirnya memutuskan tuk menghentikan kompetisi Liga Indonesia untuk sementara waktu.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT

95