Bola Internasional

5 Pemain Sepak Bola yang Tetap Bermain Saat Cedera Parah

Senin, 5 November 2018 14:05 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:
1. Cesc Fabregas – Patah Kaki (Arsenal)

Selama karier remajanya, Fabregas bermain untuk Arsenal dan menjadi salah satu kapten termuda dalam sejarah sepak bola dunia.

Babak perempatfinal Liga Champions 2009/10 antara Arsenal vs Barcelona menjadi bukti kuatnya gelandang Spanyol itu ketika ia mengaku mengalami patah kaki di awal babak pertama.

Namun, ia tetap mampu mencetak gol melalui penalti meskipun cedera mengancam kariernya. Anehnya, Fabregas tidak pernah menyadari bahwa kakinya parah .

“Beberapa orang berpikir saya mematahkan kaki saya dalam pertandingan melawan Birmingham, tetapi saya benar-benar tidak tahu. Saya pikir cedera semakin buruk setelah saya mencetak penalti,” katanya pada awak media berita sport saat itu.

2. Vincent Kompany – Hidung patah, mata rusak, gegar otak (Belgia)

© Mancity.com
Vincent Kompany (Timnas Belgia). Copyright: Mancity.comVincent Kompany saat memperkuat Timnas Belgia.

Kapten Manchester City, Vincent Kompany, pernah memainkan seluruh pertandingan sepak bola dalam kondisi hidung patah, gegar otak dan parahnya lagi kelopak matanya rusak.

Situasi ini dialaminya ketika bentrokan Belgia vs Serbia pada tahun 2013. Saat itu  Kompany yang menjabat sebagai kapten mematahkan hidungnya setelah terlibat benturan dengan kiper Serbia.

Kendati demikian semangat dan komitmenya lebih besar dari rasa sakit yang dirasakan sehingga membuatnya bertahan untuk bermain di lapangan hijau, dan memastikan pertandingan berakhir sebagai kapten tim.

141