INDOSPORT.COM – Detektif Amaedi Trevisan mengungkapkan kesimpulan baru terkait dengan pembunuhan Daniel Correa, pemain sepak bola dari klub Sao Paulo Brasil yang tewas dengan kondisi mengenaskan.
Sebelumnya, Edinson Brittas, mengakui melakukan pembunuhan terhadap pemain Brasil tersebut lantaran memergokinya mencoba memperkosa istrinya di kamar tidur.
Setelah dilakukan penyelidikan dengan menanyai para saksi, sang detektif menyimpulkan bahwa mereka tidak percaya Correa melakukan percobaan memperkosa Cristiana Brittes, istri dari Edinson.
Fakta lain menurut hasil investigasi mengungkapkan bahwa Correa dalam kondisi “sangat mabuk” sehingga “tidak mampu memperkosa”, sebelum pembunuhan terjadi. Saksi juga sempat mendengar teriakan dari Cristiana ketika suaminya memukul pemain sepak bola.
“Dari saksi yang kami dengar dan yang ada di rumah, tidak terdengar teriakan Cristiana meminta bantuan untuk mencegah serangan (pelecehan seksual),” kata detektif Trevisan yang dilansir Sport Mirror.
Daniel Correa Freitas, pemain Sao Paulo.“Dan tidak ada yang mendengar suara (Edinson) mendobrak pintu. Itu bukanlah rumah besar, ini hanya rumah kecil dengan banyak orang di dekatnya,” lanjutnya.
Detektif Trevisan pun menduga bahwa pembunuhan Correa tampaknya sudah direncanakan, da nada pemaksaan saksi dalam beberapa hari terakhir.
“Kami yakin Edinson mengancam mereka di rumah untuk menyetujui versi ceritanya dan tidak memutuskan alur cerita,” tambahnya.
“Kami yakin keluarga Brittas berbohong, mengarang cerita dengan penipuan dan memaksa saksi mendukung klaim mereka.”
Daniel Correa Freitas ditemukan tewass di wilayah Sao Jose dos Pinhais, selatan negara bagian Parana pada tanggal 27 Oktober lalu di Brasil.
Korban ditemukan di semak-semak dengan kondisi alat kelamin yang terpotong dan leher yang nyaris putus oleh orang yang kebetulan melintas di kawasan tersebut.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Internasional Lainnya Hanya di INDOSPORT