Liga Indonesia

Kerap Protes di Lapangan, Pelatih Barito Enggan Komentari Wasit di Depan Jurnalis

Minggu, 25 November 2018 07:31 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Jacksen F. Tiago meminta keadilan kepada wasit. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Jacksen F. Tiago meminta keadilan kepada wasit.

INDOSPORT.COM - Hasil pertandingan Liga 1 Indonesia 2018 antara Arema FC vs Barito Putera telah usai digelar pada hari Sabtu (24/11/18) kemarin. Usai laga, Pelatih Barito Putera, Jacksen F. Tiago, tetap konsisten memegang komitmennya terkait urusan kinerja wasit.

Ia sama sekali enggan menanggapi bagaimana kepemimpinan Dodi Setia Permana yang bertugas saat timnya kalah 1-3 di markas Arema FC, Stadion Kanjuruhan.

"Kalian tahu sendiri, saya tidak suka mengomentari apa pun kinerja wasit. Saya sendiri sudah pusing dengan 11 pemain di lapangan dan mengamati permainan lawan," ucap pelatih Barito Putera itu membuka konferensi pers di Stadion Kanjuruhan Malang.

Padahal, Jacksen terlihat kerap berteriak kencang dalam bereaksi atas kebijakan wasit sepanjang 90 menit pertandingan. 

Bukan hanya Jacksen, beberapa ofisial juga terlihat beberapa kali menumpahkan kekesalannya ketika kebijakan yang dibuat wasit asal Indramayu itu tidak menguntungkan.

Seperti pada beberapa pelanggaran yang dilakukan Matias Cordoba dkk, yang dianggap tidak sebanding dengan pelanggaran yang dilakukan pemain Arema FC. 

Puncaknya adalah ketika di sepuluh menit akhir, Jacksen menuntaskan kekecewaan dengan berteriak dan sebagian ofisial lainnya membanting botol air mineral di tepi lapangan. 

Hal itu merujuk pada handsball yang dilakukan Arthur Cunha saat mengantisipasi serangan Barito Putera, tepat dua menit setelah gol penalti Ahmad Nur Hardianto yang terjadi dengan proses serupa.