Liga Indonesia

Strategi Jitu Arema FC Ini Bikin Makan Konate Tak Tertarik Pindah ke Klub Lain

Selasa, 11 Desember 2018 17:18 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Lanjar Wiratri
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Aksi Konate Makan saat berebut bola dengan pemain Perseru Serui di laga lanjutan Liga 1. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Aksi Konate Makan saat berebut bola dengan pemain Perseru Serui di laga lanjutan Liga 1.

INDOSPORT.COM - Arema FC menyiapkan langkah-langkah untuk tetap mempertahankan Makan Konate agar tak pindah ke klub lain. Usai Liga 1 2018 berakhir, Arema pun punya cara jitu untuk mempertahankan eks Persib itu agar tak hijrah ke klub lain.

Kepastian memagari Konate Makan merupakam strategi yang tepat dilakukan Arema FC. Pemain kebangsaan Mali itu memang sudah menghamparkan bukti nyata betapa penting perannya di lini tengah Arema pada kompetisi Liga 1 musim ini.

Gelontoran 13 golnya sudah menggambarkan bahwa Konate memang layak dipertahankan sebagai fondasi utama kekuatan di sektor tengah lapangan. Capaian itu pun berhasil mengangkat performa Arema FC, yang terseok-seok di papan bawah hingga mengakhiri kiprahnya di enam besar klasemen Liga 1.

"Kami memang sangat ingin Makan Konate tetap bertahan di klub ini. Di sisi lain, Konate juga ingin melanjutkan karirnya di Arema," ujar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Atas dasar itu lah, proses negosiasi perpanjangan kontrak gelandang serang berusia 27 tahun itu berjalan sesuai harapan. Meski dalam kamus sepakbola profesional, pengajuan nominal angka tetap menjadi pertimbangan yang kuat bagi klub maupun pemain bersangkutan saat ingin menjalin kerjasama.

"Ibarat orang pacaran, suka sama suka. Jadi, tinggal mencari kecocokan saja," tambahnya.

"Kami punya pengajuan nominal, begitu juga Konate. Jalan tengah pun disepakati, yang intinya saling menguntungkan dan nyaman di angka itu," manajer kelahiran Madiun itu menambahkan.

Lebih lanjut, Arema FC juga memastikan nilai kontrak Konate jauh lebih besar sebagai apresiasi terhadap performanya. Tim Singo Edan bahkan mengklaim kenaikan nilai kontrak milik eks pemain Persib Bandung itu berkali-kali lipat dari apa yang ia dapatkan kala hadir di pertengahan musim dari Sriwijaya FC.

Dan seperti biasanya, manajemen paling anti untuk transparan perihal nominal angka pada kontrak pemain, atas dasar etika.

"Baik nilai total maupun presentase kenaikan kontraknya, tetap hanya kami dan Konate yang tahu. Intinya adalah, kami sanggup membayar jasa dan tenaga Konate untuk satu tahun ke depan," pungkas Ruddy.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 Lainnya di INDOSPORT