Liga Indonesia

Demi Jaminan Prestasi, Arema FC Punya Cara Unik Rekrut Pelatih Baru

Jumat, 14 Desember 2018 15:43 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Ian Setiawan/Indosport.com
CEO Arema FC, Iwan Budianto. Copyright: © Ian Setiawan/Indosport.com
CEO Arema FC, Iwan Budianto.

INDOSPORT.COM - Arema FC memang mematok target prestisius saat mengarungi Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) musim depan.

Target finis di tiga besar sudah ditentukan, sebagai wujud tanggung jawab tim sepak bola berjuluk Singo Edan atas performa tim yang sempat hancur-hancuran di awal musim ini.

Upaya itu pun tidak omong kosong belaka, dengan mempersiapkan tim sejak sebelum pergantian tahun ini. Perombakan komposisi pemain sudah dilakukan, berikut staf kepelatihan yang akan dihuni figur baru sebagai pengganti Milan Petrovic.

Arema pun menjamin bahwa pelatih baru yang tengah dibidik bukan nama sembarangan. Demi jaminan menghadirkan prestasi, Arema FC bahkan sampai menempuh opsi yang kurang populer di mata publik.

Yaitu dengan kebijakan untuk memberi masa trial bagi sang pelatih sepak bola baru. Hal yang tentu saja bertolak belakang dengan kebijakan klub pada umumnya, dimana masa trial selalu berlaku bagi pemain sepak bola, bukan pelatih.

"Kami akan melihat dulu kinerja pelatih baru nanti saat menjalani masa pra musim kompetisi. Kalau dinilai bagus, maka akan diberikan kontrak permanen memimpin tim ini di kompetisi Liga 1," ucap CEO Arema FC, Iwan Budianto.

Lantas, apa saja tantangan yang bakal dihadapi sang mentor baru bagi Arema itu? Selama masa pra musim nanti, Arema FC bakal disibukkan dengan agenda turnamen seperti Piala Indonesia maupun sejumlah partai uji coba.

"Kami sudah menetapkan target meraih trofi juara di Piala Indonesia. Maka dari itu, pelatih baru nanti kami harapkan bisa mencapai target juara," tandas IB, panggilan akrabnya.

"Selain itu, dia juga harus bisa membawa tim meraih hasil maksimal di turnamen pra musim seperti Piala Presiden maupun agenda lainnya," sambungnya.

Kompetisi Liga 1 musim ini memang tidak begitu mulus dijalani Dendi Santoso dkk. Sempat terperosok di papan bawah kala ditangani Joko Susilo, Arema FC akhirnya berhasil bangkit dengan mengakhiri kiprahnya di posisi enam besar klasemen akhir kompetisi, di bawah besutan Milan Petrovic.

Terus Ikuti Update Liga 1 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM