INDOSPORT.COM - Manajer Timnas Indonesia di Piala AFF, Andi Darussalam, Kamis (20/12/18) petang di Jakarta Pusat memberikan klarifikasi jika ia tidak pernah menuduh ada pemain yang terlibat pengaturan skor saat melawan Malaysia di final leg pertama Piala AFF 2010.
Ia menjelaskan jika isu yang beredar baru-baru ini tidaklah sesuai dengan apa yang disampaikannya. Andi mengatakan tidak menuduh eks bek Timnas Indonesia di Piala AFF 2018, Maman Abdurrahman sebagai pelaku pengaturan skor.
Ia menyebut nama Maman, karena hanya memberikan contoh bahwa sang pemain melakukan kesalahan teknis yang berujung gol bagi di laga sepak bola melawan Malaysia.
"Di 2010, saya sampaikan saya tak pernah menuduh apalagi punya bukti. Nama Maman saya sebut karena ada kesalahan secara teknik dan dia sadari itu," ucapnya.
"Saat Najwa Shihab (di acara Mata Najwa) menanyakan apa yang aneh? Ya aneh, tapi dalam benak saya tak ada pikiran bahwa itu match fixing."
"Karena saya yakin saat di hotel itu sangat steril, bahkan Menpora (waktu itu Andi Malarangeng) mau masuk saja setengah mati izinnya sama Afred Riedl (pelatih Timnas Indonesia saat itu)."
"Saya tak pernah menuduh, tapi Maman memang melakukan kesalahan secara teknis," imbuh Andi.
Sementara itu, Maman Abdurrahman juga telah memberikan klarifikasi bahwa apa yang dituduhkan banyak orang di media sosial soal pengaturan skor tidaklah benar.
Pemain sepak bola di klub Persija Jakarta itu bahkan bersedia membantu pihak terkait (satgas Kepolisian dan PSSI) untuk mengungkap kasus pemgaturan skor jika memang benar adanya.
"Dengan ini saya menyatakan dan menegaskan bahwa hal tersebut adalah tidak benar. Sebagai tindak lanjutnya, saya siap bekerja sama dengan pihak kepolisian melalui satgas yang akan dibentuk Kapolri untuk menuntaskan kasus ini," ucapnya.
Terus Ikuti Update Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM