INDOSPORT.COM – PT Liga Indonesia Baru (LIB) masih belum melunasi subsidi ke Sriwijaya FC sebesar Rp2,3 miliar. Nominal tersebut ternyata bisa untuk membayar dua bulan gaji pemain tim Laskar Wong Kito.
Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Muddai Madang, mengatakan bahwa PT LIB beralasan belum mau melunasi subsidi tersebut lantaran Sriwijaya FC menunggak gaji pemain.
Sriwijaya FC diketahu memang menunggak gaji pemain selama satu bulan pada Desember 2018. Muddai Madang telah melayangkan surat resmi ke PT LIB, Senin (07/01/18), untuk menyelesaikan masalah dengan operator liga tersebut agar dapat segera bisa membayar gaji pemainnya.
“Kami masih punya dana di PT LIB. Sementara CEO PT LIB Tigor mengatakan alasan belum dibayarkan karena SFC menunggak gaji ke pemain. Itu betul (menunggak gaji pemain),” kata Muddai Madang dikutip dari situs berita ANTARA.
Muddai Madang meminta agar PT LIB langsung menyerahkan sisa subsidi ke pemain Sriwijaya FC. Pihaknya mengaku telah melampirkan daftar nama pemain yang belum dibayar gajinya beserta nomor rekening dan nominal dana yang harus dibayar.
Muddai yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komite Olimpiade Indonesia itu bahwa menyebut hutang PT LIB bisa melunasi tunggakan gaji pemain selama satu bulan bahkan masih ada sisa.
“Bahkan bisa untuk dua bulan, sementara ini kamu hanya ada tunggakan satu bulan,” jelasnya.
Subsidi PT LIB kepada PT SIM masih tertunggak sebesar Rp2.374.808.702 dari nilai total Rp7,5 miliar. Rinciannya berasal dari sisa pembayaran kontribusi tahap 7 dan tahap 8 Rp324.808.702 dan sisa pembayaran elite pro Rp2.150.000.000 sehingga totalnya Rp2.374.808.702.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM