INDOSPORT.COM - Hamka Hamzah terbukti sebagai salah satu defender tangguh dalam sepak bola Indonesia. Bersama Arthur Rocha, keberadaannya di skuat Arema FC, jelas dibutuhkan guna mengatasi problem bocornya lini pertahanan.
Sosok bek berusia 34 tahun itu memang sudah disegani oleh sederet striker nasional, termasuk Sirvi Arfani. Penyerang andalan Persita itu bahkan terlihat grogi ketika ditanya soal peluang dirinya head to head secara langsung dengan Hamka Hamzah.
"Intinya kami harus bermain dengan kerja ekstra keras, sesuai apa yang dikatakan pelatih," tandas Sirvi yang tidak mau menyinggung nama Hamka Hamzah.
Terlepas dari hal itu, kehadiran Sirvi di lini serang Persita memang cukup berpengaruh. Striker berusia 26 tahun itu menjadi andalan utama tim Pendekar Cisadane dari 16 pemain yang diboyong ke Malang.
Sementara menyikapi peluang timnya, Sirvi juga memilih realistis. Baginya, berhadapan dengan tim sekaliber Arema memang sulit.
Namun apa pun itu, langkah Persita sampai babak 32 besar ini sudah menjadi prestasi tersendiri. Sebelum akhirnya bertemu Arema, Persita mampu menyingkirkan dua tim dari Liga 3 di babak awal.
Tim asuhan Wiganda Saputra itu mampu menghentikan perlawanan Persilat Lampung Selatan dan Lampung Sakti FC dengan kemenangan telak 3-0 di babak 128 besar dan 64 besar Piala Indonesia.
"Melawan Arema memang pertandingan yang berat. Tapi, kami tetap ingin bekerja ekstra keras untuk mengimbangi mereka," pungkas pemain yang mengabdi di Persita sejak tahun 2013 itu.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT