INDOSPORT.COM - Pemain depan klub sepak bola Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, harus absen dalam beberapa laga PSG setelah mendapat cedera pada bagian metatarsalnya kala berhasil membawa PSG menang 2-0 atas Strausbourg dalam Piala Prancis pada Rabu (23/01/19).
Neymar yang harus di tarik pada menit ke-62 terpaksa di gantikan oleh Moussa Diaby karena tidak dapat melanjutkan pertandingan.
Pemain Brasil berusia 26 tahun tersebut terlihat meneteskan air mata kala mendapat cedera pada bagian lututnya tersebut.
Dengan cederanya Neymar, membuat pelatih PSG, Thomas Tuchel, harus memutar otak untuk mencari pengganti yang sepadan dengan Neymar.
Pasalnya, pada bulan Febuari mendatang PSG harus menghadapi Manchester United dalam babak 16 besar Liga Champions.
Menurut Thomas Tuchel, cederanya Neymar tak hanya membuatnya sedih tetapi PSG juga merasakan hal serupa.
Sebelum Neymar yang harus absen karena cedera, PSG juga harus kehilangan Marco Verratti yang lebih dahulu absen akibat cedera.
"Situasi ini sangat mengerikan, setelah Marco (Verratti), kini giliran Neymar," Kata Thomas Tuchel seperti dilansir dari portal berita olahraga Skysports.
"Mereka adalah pemain kunci, pemain dengan kualitas sangat baik, mereka sangat dirindukan di saat yang bersamaan, ini adalah tantangan kami untuk mencari solusi," tambahnya.
"Ini adalah pekerjaan untuk setiap anggota tim karena kami tidak memiliki pemain yang dapat bermain seperti Neymar dan Verratti, tidak ada yang dapat menggantikan mereka secara sempurna, tetapi kami adalah tim yang kuat dan kami akan tetap bersama dan kami akan menunjukannya," tutupnya.
Neymar diharapkan dapat turun tatkala Paris Saint-Germain bertemu Manchester United dalam babak 16 besar Liga Champions 2018/19.
Namun untuk kepastian mengenai kapan Neymar akan kembali merumput, Thomas Tuchel belum dapat memberikan kepastian karena Neymar harus melewati serangkaian pemeriksaan medis.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Bola Internasional Lainnya Hanya di INDOSPORT