INDOSPORT.COM - Program Training Centre klub sepak bola Indonesia, Arema FC memang berfokus pada peningkatan kondisi fisik, jelang berlaga di Babak 8 Besar Piala Presiden akhir Maret ini.
Dibuka dengan menu lari mengitari jalanan taman di Kebun Raya Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, program TC singkat diisi dengan menu latihan fisik tanpa bola dengan intensitas tinggi.
Praktis, Dendi Santoso dkk dibuat berpeluh keringat tanpa henti dalam lima kali sesi. Setiap sesi, semua pemain menjalani variasi lompatan hingga zig zag yang berujung pada sprint lari sampai pembatas yang ditentukan.
"Playon e Iki gak onok (lari-lari nya ini tidak ada) diskon a Pak Sis? pinta Dendi saat menyelesaikan satu sesi latihan fisik kepada Asisten Pelatih Arema FC, Siswantoro.
Namun dibalik keseriusan itu, ada saja pemecah tawa. Siapa lagi lakonnya, kalau bukan Kuncoro dan Yanuar Hermansyah.
Dua Asisten Pelatih Milomir Seslija bak menjalani adu banteng, dengan saling balap untuk menjawab tantangan Hamka Hamzah.
Dengan kondisi perut membuncit, keduanya adu sprint lari hingga menimbulkan gelak tawa para penggawa Arema FC dan Aremania.
"Kuncoro mbeling (curang)," teriak Yanuar Hermansyah, yang kalah lari dibanding koleganya itu.
Sementara pemandangan menarik tersaji di akhir TC, ketika sejumlah penggawa bertumbangan pasca melahap semua menu latihan. Dengan berjalan gontai, Hamka Hamzah langsung tiduran di tanah bebatuan, melepaskan kelelahan akut yang mendera dua kakinya.
"Untuk wartawan, tulis ya. Kapten Arema FC sampai lemah tak berdaya (atas latihan fisik yang digeber)," candanya.
Program TC singkat itu pun ditutup dengan suntikan motivasi sang kapten tim, untuk tetap bersemangat memberi hasil terbaik di setiap pertandingan, dan mengundang tepuk tangan dari Aremania yang datang.
Terus Ikuti Berita Arema FC dan Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT