INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri memberikan pembelaan usai Egy Maulana Vikri membuat pelanggaran dan berbuah penalti untuK Brunei Darussalam U-23.
Indra menjelaskan kalau dirinya tak meminta Egy Maulana Vikri untuk turun membantu pertahanan. Namun momen tersebut malah berujung tak baik.
"Bukan, bahkan kami kasih tahu Egy Maulana Vikri harus di depan, menemani Saddil dan Osvaldo, karena Dimas Drajad jadi kiper," kata Indra Sjafri dalam konferensi pers di Vietnam, Selasa (26/03/19).
Insiden tersebut terjadi saat Egy Maulana Vikri turun membantu pertahanan dan berusaha untuk merebut bola dari pemain Brunei Darussalam U-23.
Gaya pelatih Indra Sjafri saat memberikan arahan kepada para pemainnya.Akan tetapi gangguan Egy membuat pemain lawan terjatuh di dalam kotak penalti. Egy pun tampak kebingungan akan keputusan dari wasit.
"Itu mungkin keputusan situasional saja, bukan karena instruksi kami. Situasional saja yang bikin Egy seperti itu," jelas pelatih 56 tahun ini.
Di sisi lain pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Brunei Darussalam U-23 berakhir dengan skor 2-1 pada Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 di Stadion My Dinh National, Hanoi.
Terus Ikuti Update Timnas Indonesia U-23 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM.