Liga Champions

Jelang Spurs vs City, Pep Guardiola Dapat Teguran dari Perdana Menteri Spanyol

Selasa, 9 April 2019 22:13 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Abdurrahman Ranala
© Getty Images
Pep Guardiola, pelatih Manchester City. Copyright: © Getty Images
Pep Guardiola, pelatih Manchester City.

INDOSPORT.COM - Jelang leg pertama Tottenham Hotspur vs Man City di babak delapan besar Liga Champions 2018/19, juru taktik The Citizen, Pep Guardiola justru mendapat teguran dari Perdana Menteri Spanyol.

Dikutip dari laman berita olahraga, Football Espana, Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez tersinggung oleh komentar Pep yang menyebut Spanyol sebagai negara otoriter. 

Dalam sebuah rapat umum, mantan pelatih Barcelona tersebut menyatakan bahwa Spanyol adalah negara yang memiliki kekuatan untuk menindas. Pep juga mendukung wilayah Timur Laut Spanyol untuk mendeklarasikan kemerdekaan mereka. 

Menurut Pedro Sanchez, pernyataan Pep sangat kontroversional dan bisa memicu perpecahan. Baginya, olahraga dan seluruh komponen di dalamnya seharusnya tidak berkaitan dengan dunia politik.

"Olahraga adalah bagian dari kebanggaan nasional, untuk itu tidak boleh ada sangkut paut dengan politik," ujar Sanchez kepada Marca. 

"Komentar Pep mengenai Spanyol yang ia anggap sebagai negara otoriter jelas membuat saya jengkel dan tersinggung karena hal itu tidak benar," lanjutnya. 

"Sebagai seorang pria berkebangsaan Spanyol yang mendapat tawaran untuk melatih timnas, ia tak sewajarnya mengatakan hal demikian," pungkas Sanchez.

Manchester City akan melakoni laga tandang melawan Tottenham Hotspur dalam partai delapan besar Liga Champions 2018/19. City yang sejatinya telah memenangkan Piala Liga Inggris (Carabao Cup) digadang-gadang akan menjadi tim yang mendominasi laga yang digelar dini hari nanti, Rabu (10/04/19), di Tottenham Hotspur Stadium.

Ikuti Terus Berita Liga Champions dan Berita Sepak Bola Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM