INDOSPORT.COM - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel, mengaku pasrah dengan hasil yang mengejutkan dimana timnya harus tunduk oleh pesaing mereka, Lille, dalam lanjutan Liga Prancis, Senin (15/04/19) dini hari WIB.
Pada laga Ligue 1 Prancis 2018/19 pekan ke-32 yang berlangsung di Stadd Pierre Mauroy tersebut, PSG harus menunda pesta juara mereka setelah menyerah dari Lille dengan skor 5-1.
Selama pertandingan, Tuchel mengaku dirinya pasrah. Terlebih setelah Juan Bernat diganjar kartu merah pada menit ke 36 babak pertama. Hal ini membuat pasukan Tuchel kalang kabut dan kebobolan empat gol tambahan pada babak kedua.
"Kami harus bisa menerima (hasil) ini. Pada babak pertama kami bermain bagus, namun kartu merah (kepada Bernat) membuat jalannya pertandingan menjadi sulit. Saya berfikir seharusnya kami tidak kalah bila hal itu (kartu merah) tidak terjadi," ujar Tuchel dilansir dari situs resmi klub.
Pada pertandingan tersebut, PSG harus turun dengan pemain muda, Colin Dagba, menemani Thiago Silva dan Kimpembe di barisan belakang.
Dani Alves yang notabene seorang bek kanan pun dijadikan penyerang sayap kanan untuk melengkapi sektor penyerangan yang telah diisi Julian Draxler dan Kylian Mbappe.
Hal ini di akui pria asal Jerman tersebut karena PSG tengah menghadapi krisis pemain.
"Apalagi kami kekurangan pemain. dua pemain cadangan kami, Thilo (Kohler) tengah sakit dan Moussa (Diaby) baru saja sembuh dari cedera," tambahnya.
Dengan hasil ini, PSG harus menunda kembali pesta juara mereka. Tim asal Paris tersebut masih kokoh dipuncak klasemen dengan 81 poin disusul oleh Lille dengan 64 poin.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Internasional dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT