INDOSPORT.COM - Arema FC mengambil kebijakan ekstrem dengan langsung memulangkan Robert Lima Guimaraes, seusai mengangkat trofi juara turnamen sepak bola Indonesia, Piala Presiden 2019. Pencoretan striker berjuluk Gladiator itu dilakukan hari ini, Senin (15/04/19).
Konfirmasi itu disampaikan langsung oleh manajemen klub berlogo singa sendiri. Sejumlah pertimbangan menjadi alasan dibalik pencoretan striker berjulukan Gladiator dengan kebangsaan Brasil itu.
"Ya, benar. Dia kami coret dengan sejumlah pertimbangan. Silakan Anda sendiri yang menilai," papar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, saat disambangi media di Kandang Singa.
Pencoretan Gladiator memang sudah diprediksi oleh publik sepak bola di Malang Raya. Pasalnya, kontribusi maupun performa Gladiator sudah menjadi sorotan tajam sejak bergulirnya Piala Presiden.
Cedera otot pada betis dipastikan menjadi penyebab tunggal dari pemecatannya. Kendala itulah yang kemudian membuatnya meredup, dengan sama sekali belum membukukan satu gol pun untuk Arema FC di Piala Presiden 2019.
"Pertimbangan dari tim pelatih, ya soal (kebugaran fisik) itu. Sejak pulang melawan Bhayangkara FC (di babak 8 besar), keputusan itu sudah tinggal memastikan saja," tandas dia.
"Dan bicara prospek ke depan, kondisi kebugaran fisiknya memang tidak bisa untuk up (ditingkatkan) lagi," sambung Ruddy Widodo.
Faktor itu yang kuat mengindikasikan Gladiator untuk dicoret dari skuat Arema FC. Padahal, kedatangannya diharapkan bisa mengisi satu slot striker asing jelang memasuki kompetisi Liga 1 musim ini.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT