Liga Inggris

Cegah Rasialisme, Pemain Liga Primer Inggris Dilarang Main Sosial Media

Jumat, 19 April 2019 12:21 WIB
Penulis: Ervan Yudhi Triatmoko | Editor: Coro Mountana
© Michael Regan/Getty Images
Pemain Timnas Inggris, Raheem Sterling ketika merayakan golnya ke gawang Montenegro. Copyright: © Michael Regan/Getty Images
Pemain Timnas Inggris, Raheem Sterling ketika merayakan golnya ke gawang Montenegro.

INDOSPORT.COM – Kasus rasialisme yang melanda sepak bola Inggris rupanya sudah pada taraf memprihatinkan. Asosiasi Pemain Profesional (PFA) Liga Inggris pun mengambil tindakan untuk mencegah terjadinya tindakan-tindakan rasialisme.

Dilansir dari kanal berita sepak bola Sky Sports, PFA mengeluarkan kebijakan agar pemain-pemain Liga Primer Inggris memboikot penggunakan media sosial. Hal ini bertujuan untuk menyadarkan bahwa tindakan rasialisme sangat merusak sepak bola.

PFA mengkampanyekan tagar #Enough sebagai tanda bahwa mereka mendukung gerakan anti rasialisme. Para pemain sepak bola di Inggris pun disarankan untuk tidak aktif menggunakan media sosial mereka pada Jumat (19/4/19) mulai pukul 09.00 sampai dengan Sabtu (20/4/19) pukul 09.00.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

#Enough . 👊🏽👊🏼👊🏿 Making a stand against racist abuse! . A player led 24hr boycott on social media. . Read more on the link on our bio @the_pfa . #Enough #EnoughIsEnough #WeveHadEnough #DoMore #RacistAbuseIsAHateCrime

A post shared by The PFA (@the_pfa) on

Gerakan ini mendapat dukungan dari bintang-bintang Liga Primer Inggris, terutama mereka yang pernah menjadi korban tindakan rasialisme.

“Aku tidak ingin pemain di masa depan mengalami apa yang pernah aku alami dalam hidupku,” ungkap Danny Rose yang merupakan penggawa Tottenham Hotspur dan Timnas Inggris.

Senada dengan Rose, Simone Pound yang merupakan pejabat PFA menyatakan bahwa sepak bola harus bersatu untuk melakukan kebaikan-kebaikan pada dunia.

“Kita harus terus mencoba menggunakan popularitas olah raga untuk menyuarakan hal-hal positif,” ujar Pound.

Tindakan rasialisme yang menimpa para pemain di kompetisi sepak bola Liga Inggris memang semakin marak terjadi. Pemain-pemain tenar macam Danny Rose, Raheem Sterling hingga Mohamed Salah adalah beberapa contoh korban rasialisme.

PFA mengambil tindakan cepat untuk mencegah tindakan rasialisme yang semakin marak terjadi di dunia sepak bola. Terutama setelah bek Manchester United, Chris Smalling menerima serangan verbal bernada rasis usai laga perempatfinal Liga Champions antara Barcelona vs Manchester United, Rabu (17/4/19) lalu.

Terus Ikuti Berita Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT