INDOSPORT.COM - Pertandingan leg kedua babak delapan besar Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/2019 antara Persib Bandung menghadapi Borneo FC, dipastikan batal digelar seusai jadwal, Senin (29/04/19).
Menurut General Coordinator Panpel Persib, Budi Bram Rachman, tidak keluarnya izin dari pihak kepolisan menjadi alasan pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung batal digelar sesuai jadwal.
Panpel Persib menurut Bram, sudah berusaha agar pertandingan bisa digelar seusai jadwal, salah satunya dengan memenuhi seluruh persyaratan yang dibutuhkan untuk menggelar laga.
"Kami sudah mengupayakan untuk menjalani proses, salah satunya izin untuk bisa menggelar pertandingan di Jalak pada 29 April. Proses itu dijalani tepat setelah jadwal babak delapan besar dikeluarkan PSSI," kata Bram, Kamis (25/04/19).
Pihak Panpel Persib, memaklumi alasan kepolisan yang tidak mengeluarkan izin menggelar pertandingan 29 April 2019.
Menurut Bram, tidak keluarnya izin menggelar pertandingan pada 29 April 2019, karena pihak kepolisan saat ini masih sibuk pengamanan pemilihan umum (Pemilu) dan menjelang Hari Buruh Internasional atau May Day.
"Tapi pihak kepolisian tidak memberikan izin karena masih sibuk. Selain (Pemilu), mereka juga harus bersiaga karena akan menghadapi May Day," jelasnya.
Bram mengatakan, Panpel Persib sudah memberikan informasi kepada PSSI selaku operator Piala Indonesia 2018/2019, mengenai tidak keluarnya izin dari kepolisan. Selain itu, Panpel akan menunggu rekomendasi dari PSSI terkait pertandingan tersebut.
"Kami sudah laporkan ke PSSI, tapi baru sebatas lisan soal tidak bisanya menggelar pertandingan pada Senin nanti. Yang pasti untuk Senin tidak bisa digelar dan pihak kepolisian meminta jadwal dimundurkan. Soal kapan waktunya, kita masih tunggu rekomendasi PSSI," pungkasnya.
Saksikan Video Keseruan Euforia Kemenangan Arema di Final Piala Presiden 2019
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM