Liga Indonesia

Badak Lampung Akan Gunakan Teknologi Guna Dongkrak Prestasi Tim

Selasa, 7 Mei 2019 03:46 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Yohanes Ishak
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT.
Skuat Perseru Badak Lampung FC saat beruji coba melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (27/04/19). Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT.
Skuat Perseru Badak Lampung FC saat beruji coba melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (27/04/19).

INDOSPORT.COM - Direktur teknik Perseru Badak Lampung FC, Jaino Matos mengatakan timnya memiliki struktur organisasi yang lengkap dengan sistem rekrutmen yang memiliki standarisasi dan kualifikasi tertentu, mulai dari jajaran tim pelatih, pemain hingga official.

Hal itu dilakukan guna membangun tim sepak bola modern yang profesional.

"Kami ingin mengedepankan disiplin, kerja keras dan respek antara seluruh lapisan yang ada di dalam tim. Semua ini kami lakukan dengan cara memberikan Code of Conduct (Kode etik, aturan-aturan dan tata tertib) diawal yang jelas dan spesifik, serta memberikan pemahaman terlebih dahulu akan adanya sistem kerja di dalam klub ini," katanya.

"Hal ini berlaku untuk seluruh SDM yang bekerja untuk Klub, tim pelatih dan pemain-pemain yang akan bergabung," imbuh Jaino.

Dalam kode etik tersebut, dijelaskan bahwa Badak Lampung adalah tim yang memiliki jati diri, memiliki lomitmen tinggi, dengan filosofi, metodologi,  karakteristik, polaa latihan, serta pola permainan tersendiri. Jaino menyatakan mereka mengedepankan Attitude & Integrity sebelum kemampuan teknis.

"Belajar dari sepakbola professional dunia, kami akan menjaga hal-hal tersebut agar dapat terimplementasikan dengan baik. Sehingga dapat terwujud sebuah mindset baru tentang sepak bola Indonesia," ucap Jaino.

"Selain memiliki sistem perekrutan khusus yang sesuai jati diri klub, kami juga akan mengedepankan pola latihan yang berbasis teknologi dan menghasilkan analisis data akurat yang akan membantu tim pelatih untuk menjalankan program teknis yang sudah dibentuk dan strategi pelatih dalam pencapaian target".

"Jadi siapapun pelatihnya harus bisa menyesuaikan filosofi permainan, metode latihan, dan penggunaan data teknologi untuk mendukung taktik dan strategi pelatih.”

“Target kami dalam waktu dekat ini adalah mengimplementasikan sistem tersebut agar berjalan dengan benar dan lancar. Sehingga hasilnya akan terlihat di beberapa waktu kedepan yang tentunya tidak lepas dari target prestasi dan peringkat tim dalam klasemen," lanjut Jaino.

Ikuti terus Berita Sepak Bola Indonesia dan Berita Olahraga lainnya di INDOSPORT.COM