Liga Champions

Tendangan Pojok Trent Alexander-Arnold yang Bikin Barcelona Tersingkir, Legal atau Ilegal?

Kamis, 9 Mei 2019 11:17 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Lanjar Wiratri
© Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images
Trent-Alexander Arnold kala membela Liverpool. Copyright: © Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images
Trent-Alexander Arnold kala membela Liverpool.

INDOSPORT.COM – Liverpool secara mengejutkan berhasil menyingkirkan Barcelona pada babak semifinal Liga Championssetelah unggul agregat 4-3. Salah satu momen yang kini masih dibicarakan dari laga itu ialah tendangan bebas pemain Liverpool, Trent Alexander-Arnold yang membuat Liverpool melaju ke final.

Bermain di depan puluhan ribu pendukungnya, Liverpool langsung tancap gas sejak wasit meniup peluit tanda pertandingan dimulai. Divock Origi langsung membuka keran gol di babak pertama dan skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, anak asuh Jurgen Klopp langsung menambah dua gol melalui Georginio Wijnaldum untuk menyamakan agregat menjadi 3-3. Gol penentu kemenangan datang melalui Origi pada menit ke-79.

Gol pemain asal Belgia tersebut memanfaatkan kecerdikan Trent Alexander-Arnold saat mengambil tendangan pojok. Saat pemain Barcelona sedang menata pertahanan, bek kanan muda asal Inggris tersebut langsung mengirim umpan ke Origi dan langsung diceploskan menjadi gol kemenangan.

Polemik pun bermunculan, banyak suporter Barcelona menganggap gol tersebut illegal. Namun dilansir dari situs berita sport, Goal Internaitional, jika menilik pada Law of The Game no 17 tentang tendangan pojok, gol tersebut memang gol legal karena tendangan penjuru tidak harus menunggu peluit dari wasit.

© Twitter/@GodspowerSpeaks
Trent Alexandre-Arnold saat menendang tendangan sudut yang berakhir dengan gol untuk Liverpool ke gawang Barcelona di Liga Champions, Rabu (08/05/19) dini hari WIB. Copyright: Twitter/@GodspowerSpeaksTrent Alexandre-Arnold saat menendang tendangan sudut yang berakhir dengan gol untuk Liverpool ke gawang Barcelona di Liga Champions, Rabu (08/05/19) dini hari WIB.

Dalam aturan tersebut, tendangan pojok akan sah jika bola ditempatkan pada titik corner, bola ditendang oleh pemain yang sedang melakukan serangan, bola ditendang masuk ke area lapangan, tiang bendera sudut tetap pada tempatnya dan jarak pemain bertahan sekitar 9,15 meter dari titik corner.

Jadi, tendangan pojok yang dilakukan Trent Arnold tetap dihitung sebagai tindakan legal karena tidak melanggar law of the game no 17 milik FIFA.

Liverpool Comeback Again, Saatnya Juara! 

Ikuti Terus Berita Sepak Bola Internasional Seputar Liga Champions Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM