INDOSPORT.COM - Gelandang Arema FC, Hanif Sjahbandi, menanggapi soal catatan minor timnya yang tak pernah menang di laga pembuka Liga 1. Dia berbicara pasca-kekalahan 1-3 di markas PSS Sleman, Stadion Maguwoharjo, Sabtu (15/5/19) lalu.
Bagi Hanif, gagal membuka kompetisi dengan hasil positif memang mengecewakan, terlebih laga awal kompetisi disebut punya pengaruh besar terhadap tingkatan motivasi pemain.
"Pekan-pekan awal kompetisi sebenarnya sangat penting, tapi kami belum bisa mendapatkan hasil yang sesuai harapan," ucap Hanif, Sabtu (18/5/19).
Kekalahan itu melengkapi derita Arema yang gagal membuka kompetisi Liga 1 dengan poin penuh selama tiga musim terakhir. Tak pelak, situasi in memunculkan kembali pengalaman pahit mereka yang gagal meraih targetnya.
Dua kali tim kebanggaan Aremania itu mengakhiri posisi di papan tengah Liga 1 setelah membuka kompetisi dengan hasil minor, yaitu bermain imbang tanpa gol dengan Persib Bandung (2017) serta seri 2-2 melawan Mitra Kukar (2018).
"Tapi, kekalahan itu bukan menjadi akhir dari segalanya. Semua bisa berubah pada pertandingan besok dan seterusnya," tukas Hanif.
Arema tengah dihadapkan pada pekan-pekan sulit di Liga 1 musim ini. Anak asuh Milomir Seslija itu masih mengantongi satu kali tandang ke markas Borneo FC pada 22 Mei sebelum menjamu Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan berselang lima hasil kemudian.
Pesta Pembukaan Liga 1 Indonesia Yang Ternoda
Ikuti Terus Perkembangan Sepak bola Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT