Liga Europa

Ogah ke Baku, Mkhitaryan Buat Kecewa PSSI-nya Azerbaijan

Rabu, 22 Mei 2019 19:25 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Getty Image
Henrikh Mkhitaryan tak akan berpartisipasi dalam laga final Liga Europa 2018/19 di Baku, Azerbaijan, dan hal tersebut membuat federasi sepak bola setempat kecewa. Copyright: © Getty Image
Henrikh Mkhitaryan tak akan berpartisipasi dalam laga final Liga Europa 2018/19 di Baku, Azerbaijan, dan hal tersebut membuat federasi sepak bola setempat kecewa.

INDOSPORT.COM – Gelandang Arsenal, Henrikh Mkhitaryan, membuat Asosiasi Sepak Bola Azerbaijan (AFFA) kecewa setelah mengumumkan tidak akan bermain di final Liga Europa 2018/19 melawan Chelsea pada hari Rabu (29/05/19) di Stadion Baku.

Pemain berkebangsaan Armenia itu memutuskan tidak akan tampil di final Liga Europa 2018/19 All English lantaran mencemaskan keamanannya apabila nekat bepergian ke Azerbaijan, tuan rumah final turnamen.

Keputusan pemain 30 tahun itu membuat Federasi Sepak Bola Azerbaijan sangat kecewa, padahal mereka sudah menjamin keamanan setiap pemain tim finalis sesuai permintaan UEFA.

“Kami sangat kecewa dengan keputusan tak beralasan yang diambil (Mkhitaryan). Sementara kami menghormati hak sang pemain untuk membuat keputusan tidak akan ke Azerbaijan,” kata juru bicaa AFFA dilansir dari Sport BBC.

“Kami ingin menegaskan bahwa negara tuan rumah Azerbaijan telah memberikan semua jaminan yang diminta UEFA untuk memastikan keamanan pribadi Mkhitaryan,” tandas mereka.

Keputusan Mkhitaryan untuk absen di final tersebut berkaitan dengan konflik politik yang tengah terjadi antara Armenia dan Azerbaijan yang memperebutkan wilayah Nagorno-Karabakh. Akibat ketegangan itu, Azerbaijan kerap tidak mengizinkan warga Armenia masuk ke negara mereka.

Mkhitaryan juga pernah absen di pertandingan Liga Europa saat masih bersama Borussia Dortmund pada tahun 2015 melawan tim Liga Primer Azerbaijan, Gabala, karena masalah keamanan. Dia  juga melewatkan laga Arsenal saat melawan FK Qarabag di Liga Europa bulan Oktober lalu.

Di sisi lain, Arsenal yang finis di tempat kelima Liga Primer Inggris 2018/19, harus mengalahkan Chelsea di turnamen ini untuk mengunci tiket Liga Champions musim depan. Apabila menang, ini akan menjadi trofi Liga Europa pertama mereka sejak kemenangan di tahun 1994.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Europa Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM