Bola Internasional

Dibuang Bali United, Pemain Ini Malah Berhasil Raih Gelar di Eropa

Sabtu, 1 Juni 2019 16:26 WIB
Penulis: Fuad Noor Rahardyan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Getty Images
Milos Krkotic juarai Piala Montenegro 2018/19 bersama klub FK Buducnost. Copyright: © Getty Images
Milos Krkotic juarai Piala Montenegro 2018/19 bersama klub FK Buducnost.

INDOSPORT.COM – Milos Krkotic, mantan gelandang Bali United berhasil merengkuh gelar Piala Montenegro bersama FK Buducnost pada Jumat (31/5/19). Buducnost menang telak 4-0 atas FK Lovcen sekaligus memastikan gelar kedua Krkotic di negaranya sendiri.

Dalam laga yang dimainkan di Pogdorica City Stadium tersebut, Krkotic dimainkan sejak menit pertama. Namun, ia tidak bermain penuh dalam kemenangan tersebut. Ia ditarik keluar saat timnya unggul dua gol pada menit ke-39 dan digantikan oleh Milivoje Raicevic.

Ini merupakan gelar keduanya di kancah sepak bola Montenegro. Sebelumnya, ia menjuarai Liga Montenegro bersama FK Zeta pada 2006/07, tepatnya pada musim pertamanya berhasil menembus tim senior klub tersebut.

Usai mendapatkan gelar Piala Montenegro, ia memamerkan trofi dan medali melalui akun Instagram pribadinya, @miloskrkotic. Ia berpose dengan piala terbarunya itu di tengah lapangan dan di ruang ganti, serta menuliskan: “Jangan pernah menyerah.”

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Milos Krkotic (@miloskrkotic) on

Krkotic sendiri merupakan mantan pemain Bali United yang berkiprah di kasta tertinggi liga sepak bola Indonesia. Ia didatangkan oleh tim Serdadu Tridatu pada awal musim 2018, tepatnya pada 18 Maret 2018.

Namun, pihak manajemen Bali United tidak puas dengan performanya. Pelatih Widodo Cahyono Putro hanya memberikan sembilan kali kesempatan bermain untuk gelandang tengah Timnas Montenegro ini.

Ia resmi meninggalkan Bali United pada akhir putaran pertama Liga 1 2018, tepat pada 5 Juli 2018. Ia kemudian sempat tidak memiliki klub sebelum bergabung dengan Buducnost pada musim dingin 2019 ini.

Berkat kemenangannya, Krkotic berkesempatan mencicipi babak kualifikasi Liga Europa musim depan. Ia juga berhasil mengantar Buducnost mengakhiri musim liga di peringkat kedua.