INDOSPORT.COM - Bagi bek Arema FC, Al Farisi, menjalani jadwal neraka berupa 7 laga di Shopee Liga 1 Indonesia sepanjang Agustus nanti menjadi tantangan tersendiri.
Tantangan itu menurutnya sangat baik untuk menempa mental maupun fisik dalam kompetisi.
Secara prinsip, Al Farisi mengaku siap sedia atas apa pun kebijakan klub yang dibelanya. Termasuk menerima kebijakan PT LIB sebagai operator kompetisi, yang menggeser super big match kontra Persib Bandung ke akhir Agustus.
Padahal, Arema FC punya jadwal super padat selama periode itu. Tim asuhan Milomir Seslija sudah ditunggu enam tim lawan yang masing-masing akan dihadapi dalam tiga laga home maupun away.
"Sebagai pemain, ya harus selalu siap. Baik secara mental maupun fisik, harus siap," tandas bek kiri Arema FC bernama lengkap Johan Ahmat Farisi tersebut.
Johan Al Farisi saat dibayangi dua pemain Bhayangkara FCBeruntung, rekan setimnya di Arema FC sudah pernah mengalami pengalaman yang menguras tenaga itu. Yakni saat menjalani babak lanjutan di Piala Presiden sejak awal April yang lalu.
Ketika itu, Al Farisi dkk harus menghadapi 5 laga dalam rentang 12 hari saja. Dimulai saat meladeni Bhayangkara FC (babak 8 besar, 30 Maret), Kalteng Putra (babak semifinal, 2 dan 5 April), serta Persebaya Surabaya (final, 9 dan 12 April) yang lalu.
"Paling, capeknya hampir sama seperti di Piala Presiden kemarin. Tiga hari sekali main," sambung dia.
Jadwal Neraka Arema FC:
4 Agustus: Persija Jakarta vs Arema FC
8 Agustus: Kalteng Putra vs Arema FC
15 Agustus: Arema FC vs Persebaya Surabaya
19 Agustus: Arema FC vs Barito Putera
25 Agustus: Bali United vs Arema FC
27/28 Agustus: Arema FC vs Persib Bandung
31 Agustus: Arema FC vs PSIS Semarang