Bola Internasional

Keren! Bakat Muda Indonesia Cetak Gol ala Coutinho di Liga Brasil

Selasa, 11 Juni 2019 17:29 WIB
Penulis: Ervan Yudhi Triatmoko | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Dok. Pribadi
Aksi Welberlieskott de Halim Jardim bersama tim junior Sao Paulo FC ketika melewati lawan. Copyright: © Dok. Pribadi
Aksi Welberlieskott de Halim Jardim bersama tim junior Sao Paulo FC ketika melewati lawan.

INDOSPORT.COM – Talenta muda Indonesia yang saat ini bermain untuk tim junior Sao Paulo FC, Welberlieskott de Halim Jardim, menunjukkan kualitasnya dengan mencetak sebuah gol indah dalam pertandigan menghadapi klub Gremio Barueri.

Pada laga yang digelar di Stadion Arena Barueri tersebut, pemain belia yang akrab disapa Welber itu mencetak sebuah gol indah dari luar kotak penalti. Sekilas, gol yang dicetak Welber mirip dengan gol-gol spektakuler yang sering dicetak pemain Barcelona dan Timnas Brasil, Philippe Coutinho.

Welber yang mendapatkan bola di luar kotak penalti lawan langsung melepaskan tembakan melambung menggunakan kaki kanan. Tembakan akurat Welber menghujam gawang dan tak mampu diantisipasi kiper lawan.

Welberlieskott de Halim Jardim merupakan bakat muda Indonesia yang saat ini sedang menimba ilmu sepak bola di klub legendaris Liga Brasil, Sao Paulo. Pemain yang kini berusia 12 tahun itu merupakan putra pasangan Lielyana Halim dan Elisangelo de Jesus Jardim yang merupakan eks pemain Brasil yang pernah bermain di Liga Indonesia.

Welber dan keluarganya menetap di Brasil sejak 2013 lalu. Setelah sempat bermain futsal bersama klub Palmeiras, Welber kemudian direkrut oleh Sao Paulo yang dikenal pernah melahirkan bintang sepak bola kelas dunia macam Rogerio Ceni, Ricardo Kaka, hingga Lucas Moura.

Sebelumnya, pemain kelahiran Banjarmasin, 24 April 2007 itu menorehkan prestasi dengan menjuarai kompetisi sepak bola usia muda terbesar di kota Sao Paulo bersama klubnya, Sao Paulo FC.

Welberlieskott de Halim Jardim pun mencatatkan namanya ke dalam sejarah klub yang bermarkas di Stadion Morumbi  itu setelah membawa Sao Pulo tampil di final kompetisi di bawah usia 11 tahun untuk pertama kalinya.