In-depth

Gencar Naturalisasi, Timnas China Diprediksi Bakal Menjadi Raja Baru Sepak Bola Asia

Minggu, 23 Juni 2019 09:10 WIB
Penulis: Subhan Wirawan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Twitter
Pemain China Lakukan Selebrasi usai Membobol Gawang Filipina di Piala Asia 2019 Copyright: © Twitter
Pemain China Lakukan Selebrasi usai Membobol Gawang Filipina di Piala Asia 2019

INDOSPORT.COMChina gencar melakukan program naturalisasi di skuat Timnas-nya, bahkan diprediksi jika negeri Tirai Bambu ini bakal menjadi raja baru sepak bola Asia.

Saat ini, memang sepak bola China masih berada di bawah bayang-bayang Iran, Jepang dan Korea Selatan bahkan Qatar jika melihat peringkat FIFA terakhir di zona Asia.

China saat ini menempati peringkat ke-73 FIFA, selisih cukup jauh dari Korea Selatan yang menempati peringkat ke 37 atau Jepang di urutan ke-28.

Namun berbagai cara telah dilakukan pemerintah China untuk memajukan sepak bola mereka, salah satunya dengan perbaikan sistem kompetisi dan kerjasama dengan para sponsor untuk masing-masing tim peserta Chinese Super League.

Seperti yang diketahui, saat ini Liga Super China merupakan salah satu liga pilihan bagi para pemain bintang Eropa untuk mengisi waktu pensiun mereka selain Liga Amerika Serikat.

Bahkan di awal musim ini, tiga bintang yang masih sangat jauh dari kata uzur berhasil didatangkan tim Liga Super China, mereka adalah Yannick Carrasco, Marouane Fellaini, serta Marek Hamsik.

Dengan bantuan para pemain bintang tersebut, kemampuan serta hasrat para pemuda China untuk menjadi pesepakbola meningkat dan SDM mereka untuk mencari bibit muda pun semakin banyak.

Tak cuma dari liga, PSSI-nya China juga gencar melakukan program naturalisasi demi memperkuat Timnas mereka. Tercatat ada enam pemain yang dikabarkan siap memperkuat Timnas China di Kualifikasi Piala Dunia 2020 mendatang.

© VCG/VCG via Getty Images
Selebrasi Elkeson bersama klub barunya, Shanghai SIPG Copyright: VCG/VCG via Getty ImagesSelebrasi Elkeson bersama klub barunya, Shanghai SIPG

Bukan nama sembarangan, kebanyakan pemain yang dinaturalisasi ini merupakan bintang serta top skor Liga Super China dan sebagian merupakan bakat muda yang berada di Eropa namun memiliki garis China dari sang kakek.

Beberapa nama tersebut antara lain, Tyias Browning, Nico Yennaris, Pedro Delgado, Kieffer Moore, Elkeson, dan Ricardo Goulart.

Nico Yennaris misalnya, gelandang yang baru berusia 26 tahun tersebut telah resmi memperkuat Timnas China di sebuah laga persahabatan kontra Filipina dan Tajikistan.

Karier pemain sepak bola kelahiran Inggris ini pun terbilang gemilang, tercatat dirinya pernah memperkuat timnas U-17, U-18, dan U-19 Inggris, bahkan bermain bersama Arsenal di Liga Inggris.

Yang paling mengejutkan tentu pengumuman proses naturalisasi Elkeson dan Ricardo Goulart. Dua pemain asal Brasil ini sejatinya merupakan bintang Liga Super China paling tersohor sampai saat ini, keduanya bahkan pernah meraih berbagai trofi di level Liga Champions Asia.

Ricardo Goulart misalnya, ia tercatat telah dua kali meraih gelar top skor Liga Super China, dua kali gelar Campeonato Brasileiro Serie A atau kasta teratas Liga Brasil, serta satu kali AFC Champions League.

Sementara Elkeson tak kalah mentereng dengan meraih dua kali AFC Champions League musim 12/13 dan musim 14/15, dirinya juga meraih dua kali top skor di Liga Super China.

Dengan kekuatan dua pemain sepak bola tersebut, lini serang China dipastikan akan sangat berbahaya bahkan bukan tak mungkin dalam dua atau tiga tahun kedepan Timnas China bisa menjadi raja baru Asia menggantikan Jepang atau Iran.

Apalagi kedua pemain diatas masih berada dalam usai produktif yakni 28 tahun, sehingga dalam dua atau tiga tahun kedepan ketajaman mereka di lapangan masih dapat diandalkan.

1