Liga Indonesia

PSIS akan Adopsi Hal Ini dari Markas Bali United

Minggu, 23 Juni 2019 13:16 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Logo PSIS Semarang. Copyright: © Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Logo PSIS Semarang.

INDOSPORT.COM – Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang Yoyok Sukawi yang menyaksikan langsung laga Bali United vs PSIS dalam lanjutan pekan kelima Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Sabtu (22/06/19) mengaku terkagum akan markas lawannya tersebut.

Ia yang datang langsung ke Pulau Dewata bersama istrinya sangat kagum dengan fasilitas mewah yang dimiliki stadion yang terletak di Kabupaten Gianyar ini. Menrutunya, beberapa hal bisa diadopsi oleh timnya yang saat ini tengah merenovasi Stadion Jatidir di Kota Semarang menjadi bertaraf internasional.

“Banyak yang bisa kami tiru dari markas Bali United, cafe dan store terintegrasi salah satunya,” ujar Yoyok Sukawi kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT Minggu (23/06/19).

“Walaupun bukan stadion besar tetapi fasilitas sangat lengkap, PSIS yang sedang renovasi stadion akan banyak ambil ide dari Stadion Dipta terkait fasilitas sepak bola modern,” imbuh pria yang juga menjabat anggota DPRD Jawa Tengah ini.

Selain itu, Yoyok Sukawi juga kagum dengan markas Bali United yang sudah bisa menjadikan pertandingan sepak bola menjadi destinasi wisata lengkap yang terintegrasi. Hal ini dikarenakan banyak wisatawan manca negara yang sering menyaksikan pertandingan Serdadu Tridatu.

Tetapi tidak hanya pihak manajemen klub, suporter PSIS juga kagum melihat fasilitas lengkap Stadion Dipta. Tahun ini merupakan tahun kedua bagi pendukung setia Laskar Mahesa Jenar bisa tandang ke pulau yang memang dikenal dengan pariwisatanya yang mendunia ini.

Sementara Stadion Jatidiri sebagai markas klub kebanggaan Ibukota Jawa Tengah baru akan selesai pada tahun 2020. Kemungkinan besar mereka baru akan bisa menggunakan pada awal tahun 2021.