Liga Indonesia

Kalah Lagi di Kandang, Pelatih Kalteng Putra Enggan Mengeluh Krisis Pemain

Kamis, 4 Juli 2019 07:16 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Prio Hari Kristanto
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Pemain Kalteng Putra vs Borneo FC tangah adu bodi untuk merebut bola. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Pemain Kalteng Putra vs Borneo FC tangah adu bodi untuk merebut bola.

INDOSPORT.COM - Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliviera, tidak mau menjadikan krisis pemain sebagai alasan kekalahan timnya atas Borneo FC.

Kalteng Putra masih belum bisa lepas dari hasil buruk kala menjalani laga kandang. Kali ini, tim Laskar Isen Mulang harus takluk 0-1 dari Borneo FC di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (03/07/19).

Dari tiga kali laga kandang, mereka belum sekali pun memetik kemenangan. Selain kekalahan ini, Kalteng Putra juga tumbang dari Perseru Badak Lampung FC, dan bermain imbang kontra Bali Unied.

Saat melawan Borneo FC, juara ketiga Liga 2 2018 itu tampil dengan skuat compang-camping. Setidaknya ada tujuh pilar yang absen baik cedera maupun akumulasi kartu.

Mulai dari Patrich Wanggai, Ferinando Pahabol, Diogo Campos, Gustavo Hidepo, Kevin Gomes, Fajar Handika, hingga kapten I Gede Sukadana.

Namun, pelatih Gomes de Oliviera enggan mengeluh krisis itu sebagai alasan. Dirinya pilih memberikan pujian kepada anak asuhnya yang tampil habis-habisan untuk menang, meski hasil akhir tak sesuai ekspektasi.

"Sekali lagi kami kalah di kandang sendiri. Sejumlah pemain yang tidak bisa tampil tidak bisa menjadi alasan. Karena laga yang memang tidak mudah. Semua berjuang mati-matian semaksimal mungkin," kata Gomes kepada awak media usai pertandingan.

Secara khusus, mantan pelatih Madura United tersebut memberikan kredit kepada pemain yang baru kali ini diturunkannya. Beberapa nama yang selama ini sering menghangatkan bangku cadangan memang ditampilkan seperti Maldini Pali, Elthon Maran, hingga Dendi Agustiar.

"Pemain pengganti sudah menunjukkan performa yang baik," kata Gomes. 

Gomes pun meminta anak asuhnya untuk melupakan kekalahan ini dan fokus ke pertandingan selanjutnya melawan PSS Sleman.