Liga Indonesia

Sempat Kalah Lawan PSS, Jafri Sastra: Itu Tak Bisa Jadi Gambaran PSIS

Selasa, 16 Juli 2019 12:32 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Fitra Herdian/Indosport
Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra saat konfrensi pers. Copyright: © Fitra Herdian/Indosport
Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra saat konfrensi pers.

INDOSPORT.COM – Klub sepak bola asal Jawa Tengah PSIS Semarang memang pernah mengalami kekalahan dari PSS Sleman saat uji coba sebelum Shopee Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, 30 April 2019 lalu.

Saat itu Elang Jawa mampu unggul tipis atas Laskar Mahesa Jenar melalui gol tunggal Brian Ferreira pada babak pertama. Saat ini kedua tim akan kembali bertemu di ajang kompetisi resmi Shopee Liga 1 2019 di tempat yang sama pada Rabu (17/07/19) sore.

Jafri Sastra yang menjadi juru taktik PSIS tidak akan memusingkan hasil pada uji coba beberapa waktu lalu dan memilih fokus menghadapi pertandingan besok.

“Saya pikir itu tidak bisa jadi gambaran untuk PSIS, kami akan lebih ngotot pada pertandingan besok untuk mendapatkan poin,” ujar pelatih sepak bola asal Payakumbuh tersebut saat sesi konferensi pers sebelum laga, Selasa (16/7/2019).

“Kami tetap percaya diri untuk mampu menampilkan permainan terbaik walaupun lawan memiliki permainan yang kompak,” imbuhnya pada awak media berita sport.

Senada dengan Jafri Sastra, General Manager PSIS Semarang Wahyu Winarto juga menyampaikan hal yang sama. Menurutnya klub sepak bola kebanggaan Panser Biru dan Snex ini akan fokus saja menghadapi laga tanpa harus melihat pertandingan masa lalu.

“Saya pikir uji coba kemarin tidak bisa jadi patokan, saat itu kedua tim sama-sama masih mencari kerangka tim,” ujar pria yang akrab disapa Liluk kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT pada Minggu (14/7/2019).

PSIS sendiri haus kemenangan karena pada pertandingan sebelumnya harus pulang dengan tangan hampa setelah tumbang atas Borneo FC melalui skor dua gol tanpa balas. Saat itu Pesut Etam mampu unggul memanfaatkan eksekusi tendangan bebas dan tendangan penalti.