Liga Indonesia

PSSI Ingin Serahkan Sepak Bola Wanita ke Liga 1, Presiden Persijap Kritik Keras

Jumat, 19 Juli 2019 16:24 WIB
Penulis: Annisa Hardjanti | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Media Persijap
Presiden Persijap Jepara, Esti Puji Lestari tidak setuju dengan rencana PSSI yang ingin menyerahkan kompetisi sepak bola wanita ke Liga 1. Copyright: © Media Persijap
Presiden Persijap Jepara, Esti Puji Lestari tidak setuju dengan rencana PSSI yang ingin menyerahkan kompetisi sepak bola wanita ke Liga 1.

INDOSPORT.COM - Sepak bola wanita di Indonesia rencananya akan dihelat oleh PSSI pada September 2019 mendatang. Namun hal tersebut rupanya mendapat kritikan dari Presiden Persijap, Esti Puji Lestari.

Hal tersebut berangkat dari keputusan PSSI yang ingin menyerahkan kompetisi Liga 1 Wanita pada pihak Liga 1. Esti menilai bahwa keputusan itu dirasa kurang tepat olehnya.

"Padahal kan pelaku sepak bola wanita kan tidak datang dari Liga 1," ujar Esti dalam wawancara eksklusif dengan redaksi berita olahraga INDOSPORT , Senin (15/07/19) lalu.

Seperti yang kita tahu, klub-klub sepak bola wanita memang dimiliki oleh sejumlah daerah. Sebut saja klub Putri Surakarta, Sleman, Arimbi dan lain-lainnya.

"Mereka semua adalah tim-tim yang kuat. Dan penyumbang timnas wanita kita kan justru dari mereka," kata Esti yang kemarin turut serta menyaksikan langsung Piala Dunia Wanita 2019 di Prancis.

Esti menilai seharusnya PSSI tak melupakan darimana sepak bola wanita Indonesia berasal, dengan menyerahkan Liga 1 Wanita pada pihak penyelenggara kompetisi Liga 1.

Namun, kembali lagi Esti menekankan bahwa kritik yang ia sampaikan hanyalah bagian dari diskusi untuk membangun sepak bola wanita yang lebih baik.

"Jika PSSI punya alasan yang lebih baik, sampaikan juga pada kita, dan kita dukung programnya. Itu saja," ujarnya.