Liga Indonesia

Final Piala Indonesia Digelar Hari Kerja, CEO PSM Minta Kebijakan ke Gubernur Sulsel

Jumat, 2 Agustus 2019 14:15 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Yohanes Ishak
© INDOSPORT
Logo PSM Makassar. Copyright: © INDOSPORT
Logo PSM Makassar.

INDOSPORT.COM - CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, meminta kebijakan kepada gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, untuk meliburkan para aparatur sipil negara (ASN) pada leg kedua Final Kratingdaeng Piala Indonesia, Selasa (6/8/19) mendatang.

Digelar pada hari kerja, membuat Munafri berharap ada kebijakan yang dikeluarkan oleh gubernur maupun para pemimpin instansi lain untuk meliburkan para pegawainya demi bisa hadir mendukung Juku Eja.

"Saya akan meminta beliau (Gubernur Sulsel) untuk memberi kebijakan, tapi hanya sebagai saran saja. Kalau disetujui alhamdulilah, kalau tidak ya memang harus kewajiban seorang pegawai atau karyawan taat dan patuh terhadap peraturan di tempat kerjanya," ungkap Munafri, CEO PSM Makassar.

Meski menyadari permintaannya sulit terwujud, pengusaha 43 tahun ini sejatinya sangat berharap ada sedikit kelonggaran yang diberikan. "Cuma menyampaikan, siapa tahu bisa diliburkan atau bisa setengah hari kerja. Tapi tergantung dari instansi masing-masing," tutur Munafri lagi.

Permintaan CEO PSM Makassar tentunya memiliki alasan yang kuat, ia berharap pada laga nanti Stadion Andi Mattalatta, Makassar, bisa terisi penuh oleh dukungan suporter yang masif demi memberi bantuan moral kepada Willjan Pluim dkk.

Sekadar informasi, PSM Makassar saat ini tertinggal agregat 0-1 dari Persija Jakarta setelah takluk lewat gol Ryuji Utomo pada leg pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.