INDOSPORT.COM - PSS Sleman kembali meraih poin di laga tandang. Kali ini, tim Super Elang Jawa menahan imbang tuan rumah Borneo FC 2-2 di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (04/08/19).
PSS unggul lebih dulu lewat kaki Brian Ferreira. Namun, tuan rumah mampu membalikkan skor melalui Nur Diansyah dan Renan Silva. Beruntung, tim tamu mampu menyamakan kedudukan lewat kaki Dave Mustaine.
Hasil itu sangat disyukuri kubu tim tamu, mengingat mereka sebelumnya menang atas tuan rumah Madura United. Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro menyebut satu poin itu tak lepas dari kerja keras dan semangat pantang menyerah anak asuhnya.
"Satu poin yang pantas kami syukuri karena tidak mudah menghadapi Borneo FC. Anak-anak terus berusaha untuk mencetak gol sehingga bermain imbang," kata Seto usai pertandingan.
"Sebenarnya secara permainan dan peluang kami bisa menang. Seandainya dua peluang emas terakhir sebelum pertandingan selesai, bisa terkonversi menjadi gol," tambah dia.
Namun, juru taktik berusia 45 tahun itu menilai performa anak asuhnya mengalami penurunan dibanding saat menang atas Madura United. Dia mencontohkan permainan timnya pada laga tersebut sedikit melenceng dari strategi awal yang ia terapkan.
"Banyak instruksi dari saya, artinya banyak pemain yang keluar jalur. Cara bermainnya tidak sesuai dengan apa yang saya inginkan. Evaluasi pasti ada dan sudah ada dalam catatan saya," tegasnya.
Selanjutnya PSS Sleman kembali akan kembali menjalani laga tandang saat melawat ke markas Badak Lampung FC di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, Jumat (09/08/19). Kedua tim pernah sekali bertemu saat uji coba pra-musim.