Liga Inggris

Muak dengan Ed Woodward, Suporter Manchester United Ini Lakukan Hal Ekstrem

Jumat, 9 Agustus 2019 19:40 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Matthew Lewis/Getty Images
Manchester United jadi bahan olok-olok, suporter mulai muak dengan Ed Woodward dan manajemen klub, hingga melakukan hal ekstrem. Matthew Lewis/Getty Images. Copyright: © Matthew Lewis/Getty Images
Manchester United jadi bahan olok-olok, suporter mulai muak dengan Ed Woodward dan manajemen klub, hingga melakukan hal ekstrem. Matthew Lewis/Getty Images.

INDOSPORT.COM - Seorang penggemar setia Manchester United melakukan hal ekstrem usai merasa kecewa dengan keputusan para petinggi klub, termasuk Ed Woodward.

Manchester United diketahui gagal memboyong tiga pemain impian mereka, yaitu Bruno Fernandes, Paulo Dybala, dan Christian Eriksen. Ditambah lagi, tim Setan Merah harus kehilangan Romelu Lukaku yang hijrah ke Inter Milan dengan nilai transfer fantastis.

Keputusan itu tentunya tidak lepas dari campur tangan CEO Manchester United, Ed Woodward. Ia juga turut andil dalam mendatangkan tiga pemain baru, Daniel James, Aaron Wan-Bissaka, dan Harry Maguire.

Namun tetap saja, masih ada suporter yang tidak puas, apalagi Setan Merah juga tampil buruk di Liga Primer Inggris musim lalu hingga menjadi bahan ejekan. Penggemar yang setia langsung melakukan aksi ekstrem dengan membakar jersey Manchester United.

Seperti diwartakan laman The Sun, netizen Twitter yang memakai akun @OttisSnr itu juga mengaku akan mundur sebagai penggemar Setan Merah.

"Dear @ManUtd, aku patah hari karena klub kesayanganku telah menjadi bahan tertawaan banyak orang. Semua ini karena pria itu #Woodward" tulis @OttisSnr.

"Musim depan aku akan menyaksikan pertandingan sepak bola sebagai tim netral. Aku tidak punya kekuatan untuk menyaksikan mimpi buruk musim lalu terulang," sambungnya lagi.

Di akhir postingannya, akun Twitter @OttisSnr menuliskan tagar #WoodwardOut agar sang CEO mengundurkan diri. Membakar jersey Manchester United, sang penggemar mengaku akan berhenti jadi suporter skuat Ole Gunnar Solskjaer.