Liga Indonesia

Pernah Juara di Eropa, Darije Kalezic Lebih Terkesan dengan Trofi Piala Indonesia

Sabtu, 10 Agustus 2019 00:39 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Isman Fadil
© Adriyan Adirizky
Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic. Copyright: © Adriyan Adirizky
Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic.

INDOSPORT.COM - Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, rupanya lebih terkesan dengan trofi Kratingdaeng Piala Indonesia dibandingkan segelintir trofi yang diraih di kompetisi Eropa.

Darije baru saja mengantarkan Juku Eja memutus dahaga 19 tahun tanpa gelar dengan menjuarai Kratingdaeng Piala Indonesia setelah mengalahkan Persija Jakarta dengan agregat 2-1.

"Ya, tentu saja trofi ini lebih berkesan dibanding trofi yang telah saya raih sebelumnya. Saya tidak bisa mengutarakan perasaan dengan kata-kata lagi, intinya sangat luar biasa," ungkap Darije saat ditemui di Rujab Gubernur Sulsel pasca konvoi juara, Rabu (7/8/19).

Darije menambahkan, hal yang membuat trofi ini lebih berkesan dikarenakan dukungan suporter Juku Eja. "Ketika saya datang ke PSM, saya bilang kalau suporter menjadi salah satu alasan saya bergabung. Saya sangat senang setelah 6 bulan kami membuat suporter bahagia," tutur ia.

Selain itu, ia juga terkesan dengan perjuangan dan kerjasama antara seluruh pemain dan staf untuk mengembalikan trofi ke Kota Makassar setelah 19 tahun lamanya. Ia pun menyebut CEO Munafri Arifuddin yang menjadi aktor dibalik kesuksesan tersebut.

"Di klub ini ada Pak Appi sebagai CEO yang bekerja sangat keras dalam beberapa tahun untuk memberikan trofi ke kota ini. Saya ikut bahagia dia telah melakukan itu," ucap Darije lagi.

Sejak menjadi pelatih sepak bola pada tahun 2006 silam, Darije telah menjuarai Eerste Divisie U-23 (kasta kedua Liga Belanda U-23) bersama De Graafschap di musim 2008.

Dua tahun berselang, Darije Kalezic naik pangkat melatih klub senior De Graafschap dan berhasil menjuarai Eerste Divisie sekaligus promosi ke Eredivisie (kasta tertinggi Liga Belanda). Di musim tersebut, pelatih berusia 49 tahun ini juga dinobatkan sebagai pelatih terbaik.