Liga Indonesia

Ramai Isu Miring Soal Evaluasi, Begini Jawaban Berkelas Pelatih PSMS Medan

Rabu, 28 Agustus 2019 13:55 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Indra Citra Sena
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pelatih PSMS Medan, Abdul Rahman Gurning. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pelatih PSMS Medan, Abdul Rahman Gurning.

INDOSPORT.COM - Kegagalan PSMS Medan meraih poin penuh saat ditahan imbang tanpa gol oleh juru kunci Liga 2 2019 Grup Barat, PSPS Riau, pekan lalu masih sulit untuk dilupakan.

Pasalnya, peluang besar PSMS untuk mencapai target utama lolos ke babak 8 Besar Liga 2 2019 tentu semakin berat karena persaingan di papan atas kian sengit dan ketat.

Andai PSMS Medan kembali gagal meraup poin penuh saat menjamu Persibat Batang dalam lanjutan pekan ke-13 di Stadion Teladan, Rabu (28/8/19), nanti sore, tentu harapan finis empat besar Grup Barat semakin berat.

"Bagaimana pun jika seri atau kalah tentu perjuangan kami (lolos ke 8 Besar) kian berat. Kami akan berjuang untuk meraih hasil maksimal," kata pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning, Selasa (27/8/19).

Ketika awak media menyinggung apakah dirinya siap dievaluasi jika kembali gagal meraih tiga poin di laga nanti, Abdul Rahman mengaku sudah menyiapkan mental.

"Di mana pun pelatih itu, setiap saat harus siap dievaluasi. Di mana pun kita berada. Karena bagaimana pun saya bekerja di sini," ujarnya tegas.

Lebih lanjut, Abdul Rahman Gurning mengaku hingga detik ini belum menerima ultimatum dari manajemen PSMS Medan. Eks pelatih Arema Indonesia itu optimistis tetap dipercaya menukangi Legimin Raharjo dkk.

"Sampai saat ini belum ada (ultimatum). Kami masih dipercayai untuk membawa PSMS, namun kami memohon kepada semua pihak, terutama para pendukung dan suporter agar mendukung penuh supaya kami termotivasi untuk meraih hasil yang terbaik," cetus Abdul Rahman Gurning.