Bola Internasional

Gagal Penalti, Ezechiel N'Douassel Gagal Bawa Chad ke Piala Dunia 2022

Rabu, 11 September 2019 15:50 WIB
Penulis: Fuad Noor Rahardyan | Editor: Isman Fadil
© Arif Rahman/INDOSPORT
Ezechiel N’Douassel gagal mengeksekusi penalti untuk Timnas Chad dalam laga leg kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Sudan pada Rabu (10/9/19). Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Ezechiel N’Douassel gagal mengeksekusi penalti untuk Timnas Chad dalam laga leg kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Sudan pada Rabu (10/9/19).

INDOSPORT.COM – Ezechiel N’Douassel gagal mengeksekusi penalti untuk Timnas Chad dalam laga leg kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Sudan pada Rabu (10/9/19). Laga yang dimainkan di Al-Merrikh Stadium tersebut berakhir imbang 0-0 dan memastikan terhentinya langkah Chad.

Ezechiel kembali mengemban ban kapten dan diturunkan sejak awal laga. Satu-satunya peluang emas untuk Chad terjadi pada menit ke-80 setelah dihadiahi penalti oleh wasit. Penati itu diberikan usai terjadinya pelanggaran terhadap bek kiri Chad, Rodrigue Ninga.

Namun, Ezechiel yang maju sebagai eksekutor tak berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Tendangan striker Persib Bandung itu melambung ke arah kanan atas mistar gawang. Padahal, kiper Timnas Sudan sudah salah menebak arah bola.

Setelah kegagalan penalti tersebut, pemain dan staf di bangku cadangan Chad memperlihatkan raut kekecewaan. Skor kacamata kemudian bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Sudan mempertahankan keunggulan agregat 3-1 dan lolos ke babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika.

Tak hanya Ezechiel, Karl Max Barthelemy juga bermain dalam laga ini. Striker Semen Padang itu diturunkan pada menit ke-87. Namun, ia belum bisa berbuat banyak untuk membawa negaranya meraih kemenangan.

Dengan hasil ini, Chad harus kembali memupus keinginannya tampil di Piala Dunia 2022. Ezechiel akan segera bergabung dengan skuad Persib Bandung yang akan bertandang ke markas Tira-Persikabo pada Sabtu (14/9/19). Sama halnya dengan Karl Max yang akan kembali ke Semen Padang.