In-depth

Juventus: Kumpulan Bintang yang Masih Sulit Pesta Gol

Sabtu, 14 September 2019 15:27 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Menjamu Napoli di depan pendukung sendiri di Allianz Stadium, Juventus tampil begitu beringas di setengah jalannya laga dengan langsung unggul 3-0. Gol cepat Danilo langsung disusul oleh Gonzalo Higuain dan Cristiano Ronaldo. 

Namun, Napoli secara mengejutkan mampu menyamakan kedudukan melalui aksi Kostas Manolas, Hirving Lozano, dan Giovanni Di Lorenzo . Skor pun menjadi imbang 3-3 yang membuat Juve panik. 

Beruntung, kesalahan fatal dilakukan bek Napoli, Kalidou Koulibaly. Pada masa injury time, Koulibaly membuat gol bunuh diri yang membunuh perjuangan timnya sendiri. 

Juve akhirnya jadi pemenang dengan skor tipis 4-3. Juve melanjutkan tren positif setelah di pekan sebelumnya juga menang 1-0 atas Parma. 

Tentu tak banyak yang mengira Juventus begitu kerepotan mengalahkan Napoli setelah sebelumnya sempat unggul 3-0. Fenomena comeback yang belum dirasakan Juventus dalam satu dekade terakhir ini.

Fans pun bertanya-tanya, apakah Juventus mulai mengalami penurunan performa musim ini? Apalagi di pekan pembuka mereka juga hanya sanggup menang 1-0 melawan Parma. 

Kumpulan Bintang yang Masih Sulit Pesta Gol

Juventus menyongsong musim ini dengan tidak main-main. Mereka telah melakukan pembelian pemain-pemain penting dan mahal. 

Sebut saja Matthijs de Ligt yang didatangkan dari Ajax dengan mahar 85 juta euro. Juve juga kedatangan Aaron Ramsey, Adrien Rabiot, Merih Demiral, Luca Pellegrini, dan lainnya. 

Mereka bergabung bersama bintang-bintang lain yang terlebih dahulu ada di Juventus seperti Cristiano Ronaldo, Paulo Dybala, Gonzalo Higuain, Leonardo Bonucci, sampai Giorgio Chiellini. 

Namun apa daya, dengan komposisi ini, Juve masih seret. Boro-boro menang besar, Si Nyonya Tua tampil kesulitan di dua laga awal Serie A. 

Melawan Parma, mereka cuma menang 1-0, sementara lawan Napoli mereka hampir imbang andai saja tak ada gol bunuh diri Koulibaly. 

Sejauh ini Bianconeri sudah mencetak empat gol dan kebobolan tiga gol. Keempat gol Juve lahir dari Ronaldo, Danilo, Higuain, dan Chiellini. 

Catatan milik skuat asuhan Maurizio Sarri ini kalah jauh dari Inter Milan yang mencatatkan enam gol dan baru kebobolan satu gol. 

Penurunan Performa di 2019

Kurang meyakinkannya penampilan Juventus di awal musim ini sejatinya sudah bisa dirasakan sejak awal tahun 2019. 

Berdasarkan catatan statistik, Juventus mengalami kemerosotan yang cukup mencolok. Setelah hanya menderita satu kekalahan dari 31 laga Serie A, Juventus perlahan mulai mengendur. 

Dimulai dari pekan ke-32 saat mereka dikalahkan oleh SPAL 2-1. Walau sempat menang atas Fiorentina di pekan setelahnya, Juve kembali harus menderita hasil minor di lima laga selanjutnya. 

Secara bergantian mereka imbang dari Inter, Torino, dan Atalanta, serta kalah dari AS Roma dan Sampdoria. Praktis, Juve hanya meraup tiga poin dari lima laga terakhir Serie A 2018/19. 

Penampilan 'ringkih' ini pun turut dilanjutkan ke masa pramusim 2019/2010. Di ICC 2019, Juve kalah dari Tottenham Hotspur dan Atletico Madrid, serta main imbang 1-1 lawan Inter Milan (di waktu normal). 

Padahal, Juventus masih dihuni nama-nama bomber maut mereka seperti Cristiano Ronaldo, Paulo Dybala, sampai Mario Mandzukic. Bahkan, Bianconeri  kembali kedatangan Gonzalo Higuain. 

Setelah kesulitan menang di dua laga awal Serie A 2019/20 kontra Parma dan Napoli, pengamat sepak bola pun mulai ragu apakah Juventus bisa mempertahankan gelarnya musim ini. 

Apalagi melihat betapa mengerikannya penampilan Inter Milan sejauh ini di bawah pelatih anyar Antonio Conte. 

1