Liga Indonesia

Seto Nurdiyantoro Tak Jamin Pemain Baru PSS Sleman Dapat Tempat Reguler

Jumat, 20 September 2019 20:13 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Lanjar Wiratri
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro didampingi Bagus Nirwanto dalam jumpa pers di Bali United Cafe, Minggu (21/07/19). Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro didampingi Bagus Nirwanto dalam jumpa pers di Bali United Cafe, Minggu (21/07/19). Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - PSS Sleman mendatangkan sembilan pemain baru di bursa transfer tengah musim Shopee Liga 1. Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro, angkat bicara dan menyebut jika para rekrutan barunya itu tak dijamin bakal selalu dapat tampil secara reguler.

Ke-9 pemain PSS yang baru itu adalah Ocvian Chanigio (Persitema Temanggung), Efdal Prastiyo (Persitema Temanggung), Arif Satya Yudha Alkanza (Persiba Bantul), Ardan Aras (Martapura FC), Jefri Kurniawan (Perseru Badak Lampung FC) dan Antoni Putro Nugroho (Kalteng Putra FC). Lalu Alex Sander, Samuel Christianson (Sriwijaya FC), dan Saddam Emirudin (PSS U-18).

Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro tak menjamin para pemain anyar itu mendapatkan tempat reguler. Dirinya menegaskan semua pemain wajib bekerja keras dan menunjukkan progres saat latihan untuk mendapatkan posisi utama.

"Bagi saya, kalau mereka ingin tampil reguler ya harus berjuang seperti yang lain. Ini yang selalu saya tanamkan ke pemain untuk bisa bersaing di liga," kata Seto, Jumat (20/09/19).

"Dari sisi pengalaman, beberapa pemain baru memang oke. Tapi itu bukan jaminan mereka langsung inti," tambah dia.

Meski menunggu hingga detik akhir, namun Seto tetap mengapresiasi kinerja manajemen. Manajer Sudibyo dan asiatennya Muchammad Eksan dinilai pelatih berusia 45 tahun itu sudah bekerja maksimal.

Seto menambahkan, hadirnya pemain baru sedikit melegakan dalam hal komposisi pemain. Maklum saja di putaran pertama PSS sering kekurangan pemain akibat akumulasi kartu kuning maupun cedera.

"Kita kalau melihat tim-tim lain memang dahsyat dalam merekrut pemain. Namun, mudah-mudahan personel muda jadi berkah karena mereka punya motivasi untuk tampil lebih," tegas eks PSIM Yogyakarta tersebut.