INDOSPORT.COM – Laga pekan ke-20 kompetisi Shopee Liga 1 2019 antara Persija Jakarta vs Barito Putera di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Senin (23/09/19) sore menjadi kabar buruk bagi pelatih Djajang Nurdjaman.
Pasalnya, ia gagal mempersembahkan poin untuk Barito Putera yang saat ini terbenam di zona degradasi, setelah takluk dari tim tuan rumah dengan skor tipis 1-0.
Sempat bermain imbang 0-0 di babak pertama, dan sejumlah peluang diciptakan penggawa Laskar Antasari, namun petaka tercipta di babak kedua, ketika pergerakan Heri Susanto gagal dihalau oleh Gavin Kwan Adsit, dan sepakannya berbuah gol untuk Persija Jakarta.
Dengan kekalahan tersebut, Laskar Antasari masih tertahan di peringkat ke-17 klasemen sementara Liga 1 2019, hanya terpaut satu poin dari Semen Padang FC yang berada di dasar klasemen.
Pelatih Djajang Nurdjaman merespons kekalahan tersebut dengan kepala dingin. Menurutnya, Gavin dan kawan-kawan sudah cukup padu saat berhasil menjaga ritme permainan, hingga bisa menahan imbang Persija di babak pertama.
“Kami belum bisa beranjak dari posisi bawah, dari di posisi ke-17, dan ini sesuatu yang tidak menyenangkan. Sebetulnya walaupun berat, tapi hari ini kami cukup bisa mengimbangi lawan,” ungkap pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut.
Kekalahan kali ini juga disesalkan Gavin Kwan Adsit. Menurutnya, pemain bertahan Barito sudah cukup kompak dalam mengantisipasi serangan lawan di sepanjang babak pertama, namun justru terjadi penurunan kualitas permainan di sisa waktu pertandingan.
“Jujur saja, babak pertama saya pikir kita bermain imbang lawan mereka, walaupun dari awal sampai akhir kita kena serang, mereka banyak crossing, banyak penetrasi, serangan dari wing juga konsisten,” sebut Gavin, yang dalam pertandingan tersebut bertindak sebagai bek kanan.
“Tapi nggak tahu kenapa babak kedua, mungkin permainan kita tidak sama dengan babak pertama, akhirnya kita harus menerima kondisi ini,” pungkasnya.