Liga Inggris

Terlambat Melepas Status Perjaka, Legenda Arsenal Ini Ungkap Alasannya

Rabu, 25 September 2019 15:58 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Andy Hooper/Daily Mail
Ian Wright mengenakan Jersey Home Arsenal 1990/92. Copyright: © Andy Hooper/Daily Mail
Ian Wright mengenakan Jersey Home Arsenal 1990/92.

INDOSPORT.COM - Legenda Arsenal, Ian Wright, mengakui kurang percaya diri dengan wanita ketika muda dan kehilangan status perjakanya terlambat dibanding dengan lelaki seusianya saat itu.

Ian Wright yang pernah menjadi pembelian terbesar Arsenal senilai 2,5 juta poundsterling atau setara Rp44 miliar, mengaku tetap tak percaya diri bila berkaitan dengan wanita.

Mantan striker Inggris yang mencetak 146 gol selama tujuh tahun bersama Arsenal itu, memiliki karier yang cemerlang dalam dunia persepakbolaan, namun bertolak belakang dengan jalan percintaannya.

Wright yang saat ini memiliki delapan anak dari pernikahannya dengan sang istri, Nancy pada tahun 2011 mengatakan dia sekarang tahu “apa itu cinta”, setelah menjalani situasi yang sulit semasa remajanya.

“Saya merasa sangat minder selama masa remaja. Saya kehilangan keperjakaan saya sangat terlambat," kata Wright dalam sebuah podcast, dikutip dari Mirror.

Pria kelahiran Inggris itu membeberkan dirinya tidak mendapatkan banyak cinta sebagai seorang anak, hingga membuatnya minder dan menutup diri.

"Saya sangat takut dengan situasi itu. Tepat setelah ulang tahun ke-18, saya menutup diri karena saya tidak mendapatkan banyak cinta ketika saya masih muda,” jelas Wright.

Dengan masa lalu yang bagaikan mimpi buruk bagi Wright, mendorong pria berusia 55 tahun itu untuk memberikan kasih sayang lebih banyak pada kedelapan anaknya sampai di titik itu menjadi hal yang memalukan untuk dilakukan.

"Saya memeluk (anak-anak) sepanjang waktu sekarang, ke titik di mana itu memalukan. Saya mencium putra-putra saya. Saya ingin melakukannya sendiri. Itu yang saya inginkan,” tutur Wright.

“Saya tahu saya perlu konseling ketika saya lebih tua untuk berurusan dengan tindakan kasar dan kemarahan, saya beruntung. Istri saya penuh cinta dan keluarganya juga,” ucap dia menambahkan.

Dua putra Wright, Shaun-Wright Phillips dan Bradley Wright-Phillips, mengikutinya ke sepak bola profesional, keduanya bermain untuk Manchester City dan New York Red Bulls.

Penulis: Karina Kusuma Wijaya