Liga Spanyol

Raih Kemenangan dari Getafe, Gerard Pique Justru Marah dengan Manajemen Barcelona

Senin, 30 September 2019 15:29 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Isman Fadil
© Getty Images
Gerard Pique menyodorkan lima jarinya ke fans Barcelona. Copyright: © Getty Images
Gerard Pique menyodorkan lima jarinya ke fans Barcelona.

INDOSPORT.COM - Bek Barcelona, Gerard Pique diketahui marah usai Blaugrana berhasil menang dari Getafe dengan skor 2-0 dalam pekan ke-7 LaLiga Spanyol 2019/20, Sabtu (28/9/19) lalu.

Kemarahan Gerard Pique ini disinyalir karena sebelum laga melawan Getafe para pemain dipanggil oleh manajemen Barcelona. Pertemuan itu dikabarkan berakhir dengan kondisi yang menegangkan.

"Kita semua harus bersatu, ketika saya mengatakan semua orang berarti itu semua penggemar dan semua petinggi klub," ucap Pique dikutip dari Fox Sports.

"Kami tahu cara klub bekerja, kami telah berbicara ke media yang memiliki hubungan dengan petinggi klub dan bertanya siapa yang menulis artikel (yang mengkritik pemain Barcelona). Tapi tidak ada yang memberitahunya," tambah Pique.

Masih dalam laporan yang sama, maksud Pique menyerang manajemen klub karena terkait artikel salah satu media, yang diyakini adalah Mundo Deportivo memuat tentang kritik pemain Barcelona.

Kemudian, karena artikel itulah para pemain El Barca dikumpulkan oleh manajemen klub dan kemudian terjadi perselisihan. Lebih lanjut, Pique mengatakan hal ini karena ia berharap tidak ada pihak yang terprovokasi.

"Kami tidak ingin berkelahi. Kami berharap tidak ada yang mencoba memprovokasi. Kita harus mendukung klub, jika tidak kita bisa saling menyakiti," tegasnya.

Sementara itu, berkat kemenangan dari Getafe, Barcelona pun merangsek naik ke posisi empat klasemen sementara LaLiga Spanyol 2019/20 dengan torehan 13 poin dari tujuh pertandingan.