Liga Italia

Jelang Lawan Inter Milan, Maurizio Sarri Dilanda 1 Dilema Besar

Sabtu, 5 Oktober 2019 03:32 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Fred Lee/GettyImages
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, kabarnya tengah dilanda dilema jelang Derby d'Italia melawan Inter Milan. Copyright: © Fred Lee/GettyImages
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, kabarnya tengah dilanda dilema jelang Derby d'Italia melawan Inter Milan.

INDOSPORT.COM - Pelatih sepak bola Juventus, Maurizio Sarri, kabarnya belum bisa memutuskan untuk mencari tandem terbaik bagi Cristiano Ronaldo di lini depan untuk Derby d'Italia melawan Inter Milan.

Juventus memang akan bertandang ke Giuseppe Meazza untuk melawan Inter Milan pada pertandingan Derby d'Italia pertama musim ini. Laga yang akan berlangsung pada Senin, 7 Oktober 2019 tersebut memang sangat penting untuk melihat klub mana yang pantas menduduki puncak klasemen Liga Italia.

Saat ini, Inter Milan masih kokoh di puncak klasemen dengan enam kemenangan beruntun. Prestasi positif tersebut membuat mereka mengumpulkan 18 poin sempurna. Meski demikian, Nerazzurri jangan senang dulu. Karena, Juventus bisa saja menggeser posisi mereka itu pada pertandingan selanjutnya.

Juventus sediri berada di posisi dua di bawah Inter. Dari enam pertandingan awal Liga Italia, klub yang berjuluk Bianconeri itu mampu menang lima kali dan imbang satu kali. Hasil tersebut membuat mereka menorehkan 16 poin. Sehingga, jika mereka mampu memenangkan Derby D'Italia ini, Juventus bisa menggeser posisi Inter sebagai pemuncak klasemen.

Akan tetapi, ternyata pelatih Bianconeri, Maurizio Sarri, masih dilanda kebingungan seperti dilansir dari laman portal berita olahraga Express. Dikabarkan Sarri belum bisa memutuskan siapa yang cocok untuk menjadi Tandem Cristiano Ronaldo, antara Gonzalo Higuain dan Paulo Dybala, di lini depan.

Gonzalo Higuain lebih sering diandalkan oleh Sarri setelah gagal pindah pada bursa transfer musim panas 2019. Ia juga telah mencetak satu gol musim ini di Liga Italia dan satu gol serta satu assist di Liga Champions. Prestasi ini tentu sangat dibutuhkan oleh Sarri untuk menjebol gawang Inter Milan.

Di sisi lain, Sarri memang sudah tidak akan mengandalkan Paulo Dybala pada musim ini. Hal itu terbukti dengan rencana sang pelatih yang ingin membuangnya pada musim panas 2019. Meski demikian, Dybala sendiri menunjukkan permainan yang menjanjikan ketika Juventus mengalahkan SPAL 2-0 beberapa waktu yang lalu.

Meski belum bisa memutuskan mana yang terbaik, tapi hal ini bukan perkara besar sebenarnya. Sarri bisa menurunkan Higuain sebagai starter dan menggantinya kemudian dengan Dybala, atau sebaliknya. Karena, dua striker itu sama-sama tajam pada musim lalu. Sehingga, hampir tidak ada bedanya siapa yang akan dijadikan starter untuk melawan Inter Milan.