Liga Inggris

Manchester United Tengah Merana, Van Persie Lempar Kritik Brutal ke Solskjaer

Senin, 7 Oktober 2019 20:57 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Getty Images
Pernah membela Manchester United, Robin van Persie punya kritik dan satu dua patah kata untuk seorang Ole Gunnar Solskjaer. Copyright: © Getty Images
Pernah membela Manchester United, Robin van Persie punya kritik dan satu dua patah kata untuk seorang Ole Gunnar Solskjaer.

INDOSPORT.COM - Mantan pemain Manchester United, Robin van Persie, mengkritik brutal Ole Gunnar Solskjaer yang skuatnya tampil kurang menggigit pada awal musim Liga Inggris 2019-2020.

Sampai pada pekan ke-8, Manchester United hanya mampu menghuni peringkat 12 dengan dua kali menang, tiga kali imbang, dan tiga kali kalah. Hasil tersebut membuat mereka menorehkan sembilan poin, terpaut 15 poin dari Liverpool di puncak klasemen sementara.

Bahkan, Setan Merah juga masih memiliki selisih lima poin dari Liecester City yang berada di peringkat empat, di mana posisi tersebut adalah posisi terakhir untuk lolos ke Liga Champions musim depan. Tentu, ini adalah situasi yang memprihatinkan bagi mereka.

Setelah Gary Neville, memberi kritik pedas kepada manajemen klub Setan Merah dan kepada Ole Gunnar Solskjaer, kini giliran Robin van Persie, yang turut 'memperpanas' suasana.

"Anda bisa melihat bahwa mereka sedang kesulitan, jika saya boleh jujur. Saat ini, kepercayaan diri para pemain mulai turun dan dia (Solskjaer) harus mencari cara membangkitkannya," ujar Van Persie, seperti dilansir dari laman portal berita sepak bola Caught Offside.

"Sebagai pelatih, ketika tim Anda terlihat tidak bersemangat, Anda harus membangkitkan semangat mereka. Ketika mereka terlalu percaya diri, Anda harus memperingatkan mereka," cetus pemain asal Belanda tersebut.

Akan tetapi, dengan brutal Robin van Persie menilai Solskjaer sebenarnya tidak tahu apa yang harus dilakukannya. Terbukti, skuat Setan Merah belum mampu bangkit dari keterpurukan lantaran akar permasalahannya belum ketemu.

Namun kompetisi sepak bola Liga Inggris sendiri baru mencapai pekan ke-8 dan Manchester United masih punya banyak waktu untuk memperbaiki diri. Meski sulit menjadi kampiun liga, target 4 besar masih sangat terbuka lebar untuk diraih.