Liga Indonesia

Apa Kabar Aris Budi Sulistyo? Sukses Bawa Persik Kediri Berprestasi sebagai Pemain dan Pelatih

Selasa, 12 November 2019 13:04 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Lanjar Wiratri
© Dok Aris Budi
Aris Budi Sulistyo saat membela tim Pemkab Karanganyar dalam sebuah pertandingan di Stadion Sriwedari Solo. Copyright: © Dok Aris Budi
Aris Budi Sulistyo saat membela tim Pemkab Karanganyar dalam sebuah pertandingan di Stadion Sriwedari Solo.

INDOSPORT.COM - Bagi para pencinta Persik Kediri, nama Aris Budi Sulistyo begitu dikenal. Dia merupakan sosok yang sukses membawa Persik Kediri menjadi juara sebagai pemain serta pelatih.

Aris Budi menjadi bagian tim Macan Putih saat berkompetisi di Divisi Satu 2002. Baru kali pertama gabung, Persik sudah dibawanya promosi ke Divisi Utama 2003. Pada musim tersebut, gelar juara kembali dirasakan pemain berposisi bek kiri ini bersama Persik.

Liga Champions Asia 2004 sempat dirasakan Aris Budi. Dia sekali tampil dalam laga melawan Yokohama F Marinos, sebelum kemudian pada musim 2005, dia mulai menjabat sebagai asisten pelatih.

Ketika masuk dalam jajaran tim pelatih, gelar juara lagi-lagi rasakannya pada musim 2006. Puncaknya, pada musim 2012/2013, Aris yang menjabat sebagai pelatih kepala sukses membawa promosi Persik ke Liga Super Indonesia.

Selepas tak bersama Persik, Aris Budi sempat melatih Persis Solo dan PSCS Cilacap. Namun dia kemudian meninggalkan dunia kepelatihan karena ikatan dinas. Bertahun-tahun sudah berlalu, apa kabar Aris Budi sekarang?

"Saya sekarang fokus sebagai PNS di bagian pengadaan barang dan jasa Sekda Kabupaten Karanganyar. Sudah tidak bersentuhan lagi dengan kompetisi profesional," ucap Aris Budi saat berbincang dengan INDOSPORT, Minggu (10/11/19).

Status sebagai PNS Kabupaten Karanganyar cukup menyita waktunya. Namun, kerinduan terhadap sepak bola tak bisa terhindarkan. Dia sempat melatih tim Persis Muda Solo U-17 yang bertarung dalam Piala Soeratin 2019 zona Jawa Tengah.

"Ajakan kembali ke profesional sudah ada. Tapi saya pilih fokus dulu dengan kedinasan ini. Kemarin sempat melatih tim Persis Muda. Tim yang sangat bagus. Sayangnya terhenti di babak semifinal dengan cara tak mengenakan," tutur Aris Budi.

Aris Budi menanti kesempatan membawa sepak bola Karanganyar terbang lagi. Sudah ada wacana jika pada musim depan, Karanganyar kembali berpartisipasi pada Liga 3 Jawa Tengah. Saat ini, Stadion 45 Karanganyar juga sedang direnovasi.

"Kalau nanti ikut Liga 3, saya siap membantu dengan maksimal. Anak-anak muda Karanganyar punya potensi untuk berprestasi," tandasnya.