Liga Inggris

Cekcok Sterling dan Gomez Berlanjut ke Timnas Inggris, Ini Reaksi Liverpool

Kamis, 14 November 2019 10:09 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Yohanes Ishak
© Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images
Pertikaian Joe Gomez dengan Raheem Sterling di laga Liga Inggris Liverpool vs Manchester City, Minggu (10/11/19) Copyright: © Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images
Pertikaian Joe Gomez dengan Raheem Sterling di laga Liga Inggris Liverpool vs Manchester City, Minggu (10/11/19)

INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris, Liverpool dikabarkan marah kepada sikap Timnas Inggris dalam menyelesaikan pertengkaran Raheem Sterling dan Joe Gomez jelang laga internasional.

Seperti yang diketahui, Raheem Sterling dan Joe Gomez terlibat perselisihan saat kedua pemain itu membela klubnya masing-masing, Liverpool vs Manchester City.

Dalam laga yang berakhir 3-1 untuk kemenangan Liverpool itu, Sterling dan Joe Gomez terlibat cekcok karena tensi pertandingan yang tinggi. Nah ternyata, cekcok antara Sterling dan Gomez itu berlanjut ketika keduanya menjalani latihan saat dipanggil Timnas Inggris.

Sterling yang masih kesal dikabarkan menghampiri Gomez ketika pemusatan latihan bersama The Three Lions. Keributan keduanya pun dilerai oleh para skuat Timnas Inggris.

Dalam pertengkaran itu, Gomez terluka di bagian wajahnya. Sehingga Timnas Inggris kemudian mengambil keputusan bahwa Sterling dicoret dari skuat yang akan bermain melawan Montenegro.

Dilansir dari Metro Sports, Liverpool dikabarkan tidak senang dengan cara Inggris menangani masalah itu. Sebab Gomez sendiri bersikap tenang dan tidak terpancing provokasi Sterling.

Mereka pun mengatakan bahwa cekcok tersebut bukan kesalahan Gomez dan seharusnya situasi panas ini bisa ditangani oleh Timnas Inggris dengan baik, tanpa adanya pertengkaran.

Sementara itu, bintang asal klub Liga Inggris, Manchester City, yakni Raheem Sterling sendiri sudah menyampaikan permintaan maaf atas ulahnya tersebut. Meski ia sempat ingin meninggalkan Timnas Inggris, tapi Sterling akhirnya dipanggil kembali karena merasa permintaan maafnya itu sudah cukup.