Liga Indonesia

Kalah dari PSIS Semarang, Pelatih Bali United Salahkan Lapangan

Sabtu, 16 November 2019 03:08 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Juni Adi
© Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
Claudir Marin mencoba mengamankan bola, Jumat (15/11/19). Copyright: © Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
Claudir Marin mencoba mengamankan bola, Jumat (15/11/19).

INDOSPORT.COM - Bali United harus mengakui keunggulan PSIS Semarang 0-1 dalam laga tunda Shopee Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (15/11/19). Dalam laga ini, Serdadu Tridatu tampak minim peluang.

Absennya Paulo Sergio ternyata begitu berpengaruh pada kualitas serangan Bali United. Tak ada peluang emas yang mereka ciptakan dalam situasi open play. 

Stefano Lilipaly yang berperan menggantikan Paulo Sergio, cukup kesulitan membagi bola. Umpan-umpan jauh yang coba diarahkan ke Fahmi Al Ayyubi atau Ilija Spasojevic selalu mentok.

Praktis, peluang emas hanya didapat lewat sepakan bebas Fadil Sausu yang disundul Willian Pacheco. Sayang, bola hanya membentur mistar gawang.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, menilai minimnya peluang lewat open play bukan karena Paulo Sergio absen. Menurutnya, para gelandang yang diturunkan sudah coba berbuat maksimal.

"Kita tahu Paulo pemain yang bagus sekali. Dia punya kualitas. Tapi hari ini dia akumulasi. Saat akumulasi, artinya dia tidak bisa bantu tim."

"Saya pikir semua dalam tim, termasuk gelandang yang main, sudah kerja keras. Tapi, lapangan di sini tidak terlalu mudah buat main. Rumputnya tinggi sekali. Sangat beda dengan lapangan lain yang kita main," tutur Teco usai pertandingan.