Liga Indonesia

Eks Paris Saint-Germain Bicara Perbedaan Liga Indonesia dan Vietnam

Selasa, 19 November 2019 19:44 WIB
Penulis: Fuad Noor Rahardyan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Getty Images
Striker Tira-Persikabo, Loris Arnaud, menyatakan bahwa bertahan di Liga Vietnam cenderung jauh lebih sulit ketimbang di Liga Indonesia. Copyright: © Getty Images
Striker Tira-Persikabo, Loris Arnaud, menyatakan bahwa bertahan di Liga Vietnam cenderung jauh lebih sulit ketimbang di Liga Indonesia.

INDOSPORT.COM – Striker Tira-Persikabo, Loris Arnaud, menguak perbandingan kompetisi sepak bola di Indonesia dan Vietnam. Menurutnya, bagi pemain asing sepertinya, bertahan di Liga Vietnam cenderung jauh lebih sulit ketimbang di Indonesia.

“Di Vietnam, pemain asing tidak selalu bisa diterima dengan baik di setiap klub. Kami juga dituntut keras untuk selalu memperlihatkan kemampuan. Pasalnya, gaji pemain asing di sana cenderung lebih besar dari pemain lokal,” ucap Arnaud dilansir dari Le Petit Journal.

Selain itu, eks Paris Saint-Germain ini mengakui bahwa gaya permainan di Vietnam sangat berbeda dengan Indonesia. Kolektivitas permainan di Indonesia disebutnya menjadi salah satu pembeda yang mencolok.

“Di kompetisi Indonesia, kerja tim akan lebih menentukan kemenangan. Pemain di Indonesia cenderung lebih besar dan bisa mengandalkan fisik. Lain halnya dengan di Vietnam, kelemahan aspek fisik di sana bisa ditutup dengan kecepatan,” ujar Arnaud.

Menurutnya, saat pertama kali tinggal di Vietnam dan Indoneia, ia memerlukan adaptasi yang cukup berat. Namun, Arnaud secara khusus menyebutkan bahwa tinggal di Vietnam sangat nyaman bagi dirinya.

Hal tersebut terbukti dengan prestasinya di lapangan hijau. Bersama Hanoi FC pada 2016, ia merengkuh treble winners, yakni Liga Vietnam, Piala Vietnam, dan Piala Super Vietnam. Semusim setelahnya, ia membantu Hanoi finish di peringkat ketiga.

Pada 2018, pemain berusia 32 tahun ini melanjutkan petualangannya ke Indonesia dengan menerima tawaran Persela Lamongan. Ia langsung mencuri perhatian dengan berhasil mengemas 15 gol dari 29 penampilan.

Musim ini, Loris Arnaud berseragam Tira-Persikabo. Pria berpaspor Prancis ini telah mengemas tujuh gol dari 21 penampilan di ajang Shopee Liga 1. Namun, cedera tendon achilles pada Oktober lalu membuatnya mengakhiri musim lebih cepat.